Bola, edisiana.com – Paris Saint Germain (PSG) menegaskan Mauricio Pochettino sudah meninggalkan klubnya. Pelatih asal Argentina hanya bekerja satu musim saja dì Paris.
Dari catatannya bekas pelatih Tottenham Hotpurs berhasil meraih gelar Prancis ke-10 yang menyamai rekor, kesuksesan liga pertamanya sebagai manajer.
“Paris Saint-Germain mengonfirmasi bahwa Mauricio Pochettino telah mengakhiri perannya di klub. Klub pun mengucapkan terima kasih kepada Mauricio Pochettino dan stafnya atas pekerjaan mereka dan mendoakan yang terbaik untuk masa depan mereka,” dalam pernyataan klub yang dikutip BBC pada hari ini.
Pochettino mencatat rekor kandang tak terkalahkan di liga musim ini, mengakhiri musim dengan 16 kemenangan dalam 19 pertandingan.
PSG mendapatkan kembali gelar tetapi tersingkirnya babak 16 besar Liga Champions. Meskipun ada Lionel Messi di dalam timnya, tapi klub memandang sebagai kegagalan besar.
Mereka menyia-nyiakan keunggulan agregat 2-0 di Liga Champions melawan Real Madrid yang akhirnya sebagai juara. Akibatnya, Pochettino dipecat.
Ini adalah pertama kalinya Les Parisiens kalah di 16 besar. Sebelumnya mereka mencapai semifinal pada 2021 dan menjadi finalis yang kalah pada 2020.
Dan, kalah dalam pertandingan tandang Liga Champions setelah memimpin pada babak pertama sejak 2001.
Pochettino dipecat oleh Spurs pada November 2019 setelah lima tahun memimpin klub Liga Premier, beberapa bulan setelah membawa mereka ke final Liga Champions 2019.
Setelah memimpin PSG pada Januari tahun lalu, mereka menempati posisi kedua di Ligue 1 di belakang Lille milik Galtier. Lalu dikalahkan di semifinal Liga Champions tahun itu oleh Manchester City.
Namun, mereka memenangkan Coupe de France dan Trophee des Champions, yang merupakan trofi pertama dalam karir manajerial Pochettino.
Mantan bek Argentina ini memulai karir manajerialnya di Espanyol dan menghabiskan 18 bulan di Southampton sebelum bergabung dengan Tottenham pada Mei 2014.(maq)