edisiana.com – Memalukan. Juventus tersingkir dari Coppa Italia dengan kekalahan adu penalti dramatis 4-2 setelah bermain imbang 1-1 di waktu normal. Manajer Thiago Motta malu dengan karena Bianconeri tidak melaju ke semifinal.
Empoli awalnya unggul melalui gol Youssef Maleh di babak pertama . Juventus kesulitan memberikan ancaman serius sebelum turun minum.
Makanya Motta mengkritik penampilan timnya dan mendesak para pemainnya untuk bertanggung jawab.
“Memalukan. Saya merasa malu atas apa yang kami lihat di babak pertama dan saya harap para pemain saya merasakan hal yang sama,” kata Motta seperti dilansir ESPN pada hari ini.
Setelah Khephren Thuram menyamakan kedudukan bagi Juventus di babak kedua, pertandingan dilanjutkan ke adu penalti yang dimenangkan Empoli.
Dalam laga itu striker Juventus Dusan Vlahovic gagal mengeksekusi penalti pertama, dan kiper Empoli Devis Vasquez menggagalkan upaya Kenan Yildiz , membantu mengamankan kemenangan dengan Luca Marianucci yang memastikan kemenangan.
“Sekarang kami harus memulai lagi, memberikan segalanya dalam latihan, memberikan segalanya kepada satu sama lain, dan menghormati tempat dan sejarah tempat Anda berada,” Motta menambahkan.
Empoli, yang promosi pada 2021 setelah menjuarai Serie B, kini melaju ke semifinal untuk pertama kalinya sejak musim 2006-07. Mereka akan melawan Bologna pada April. Sementara Inter Milan melawan AC Milan.(maq)
