Seleb, edisiana.com – Bintang Tottenham Hotspur Heung-Min Son, Harry Kane dan bahkan pelatihnya dilaporkan mulai membuka diri untuk pindah ke klub lain. Carlo Ancelotti pun siap untuk menerima pemain asal Korea Selatan itu.
Laporan Football365 menyebutkan dalam beberapa bulan kedepan akan mengalami krisis. Sebab pemainnya akan habis kontrak. Mereka pun ingin mencari tantangan baru.
Harry Kane misalnya. Kontraknya akan habis pada 2024. Seorang dia menjadi incaran raksasa Bundesliga Bayern Munich.
Dapat dipahami bahwa pihak klub Jerman menyiapkan anggaran untuk membeli striker baru. Pada musim panas mendatang.
Sementara Antonio Conte belum berkomitmen untuk masa depannya di klub, dengan kontraknya saat ini akan berakhir pada akhir musim ini.
Pelatih asal Italia itu telah dikaitkan dengan kembalinya ke klub Serie A Juventus, yang musim penampilannya memburuk. Tapi dia ogah untuk mengatakan hal itu.
Begitu Son adalah sosok kunci terbaru di Spurs yang dikaitkan dengan kepindahan ke tempat lain. Media Jerman Sport1 mengklaim bahwa penyerang ingin mencari tantangan baru.
Dia terikat kontrak hingga 2025 tetapi dia sudah dikatakan bersiap untuk pindah dari Tottenham Hotspur.
Sport1 menunjukkan bahwa penampilan Son untuk Spurs telah membuatnya cukup besar untuk klub besar seperti Paris Saint-Germain, FC Bayern Munich atau Real Madrid.
Laporan tersebut menunjukkan bahwa Madrid adalah salah satu klub yang mengincar Son karena Ancelotti telah mengawasinya.
Son menikmati salah satu musim terbaiknya dalam seragam Tottenham musim lalu saat ia berbagi penghargaan Sepatu Emas Liga Premier dengan Mohamed Salah.
Pemain Spurs telah membuat awal yang relatif lambat untuk musim ini untuk standarnya. Dia mencetak lima gol dan dua assist dalam 16 pertandingan.
Golnya tercipta dalam dua pertandingan saat ia mencetak hat-trick melawan Leicester dan dua gol di kandang melawan Eintracht Frankfurt.
Son baru-baru ini melompat ke pertahanan Tottenham di tengah kritik atas gaya permainan mereka yang dianggap negatif.
“Tidak, saya pikir itu tidak masalah. Mereka mengkritik karena kami hampir berada di posisi bagus di liga dan juga Liga Champions,” kata Son sambil tertawa.
“Jelas akan ada beberapa perbaikan dan akan ada beberapa kesalahan. Kami ingin sebagai grup selalu menjadi lebih baik tetapi kritik tidak terlalu mengganggu kami untuk jujur karena kami hanya fokus pada diri kami sendiri,” tambahnya.(maq)