Rumah Sakit Singapura-Batam akan Kolaborasi
Batam, edisiana.com – Menteri Perdagangan dan Industri Singapura Tan See Long mengapresiasi perkembangan Batam. Terutama soal menyiapkan Kawasan Ekonomi Kesehatan.
“Kami menyampaikan apresiasi atas apa yang tengah disiapkan Batam selama pandemi berlangsung. Dalam KEK Kesehatan, kami tentu berharap dapat mengambil peran. Kami akan coba merekomendasikan rumah sakit yang sesuai, untuk bisa berkolaborasi dengan Batam,” terang Menteri Dr. Tan saat menerima kunjungan Kepala BP Batam, Muhammad Rudi pada Jumat kemarin.
Dalam rilis dari BP Batam pada Sabtu ini, Menteri Dr. Tan juga menyampaikan pujian atas capaian ekonomi Batam. Di saat pandemi Covid-19 merajai, Perekonomian Batam justru meroket pada 2021, bahkan mengalahkan pertumbuhan ekonomi nasional dan Kepulauan Riau.
Capaian pertumbuhan ekonomi Batam berada di angka 4,75 persen. Angka ini bahkan lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional yang berada pada angka 3,69 persen, dan Kepulauan Riau (Kepri) sebeĺsar 3,43 persen.
Tak kalah menarik, salah satu pembicaraan yang akan berlanjut, ialah mengenai harga logistik (Port to Port).
Sebagai bentuk tindak lanjut, kedua belah pihak sepakat akan membahas secara khusus bersama dengan EDB (Economic Development Board) dan MPA (Marine Port Authority) pada lawatan mendatang.
Di akhir perbincangan, Kepala BP Batam yang juga Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, mengundang Menteri Dr. Tan See Long untuk bisa melakukan perjalanan bisnis ke Batam.
Menteri Singapura yang ternyata merupakan putra asal Kundur, Tanjung Batu Karimun, menyambut gembira undangan tersebut.(maq)