Manajer Portugal: Ini Laga Hidup Atau Mati

58
Fernandez dan Dalot selebrasi. Foto: Getty

PORTUGAL VERSUS SLOVENIA

edisiana.com – Ronaldo akan menjadi starter dalam pertandingan babak 16 besar Portugal melawan Slovenia di Frankfurt pada Selasa dinihari besok.

Bintang Portugal itu dua tahun lalu secara sensasional dicoret oleh manajer saat itu Fernando Santos untuk pertandingan sistem gugur melawan Swiss di Piala Dunia 2022.

Bruno Fernandes mengatakan rekan setimnya sekarang, hanya tertarik pada kesuksesan tim daripada pencapaian pribadi.

Ronaldo belum mencetak gol di Euro 2024 dan mendapat beberapa kritik bahwa dia hanya senang ketika dia sendiri yang mencetak gol.

BACA JUGA:  Minggu Kemarin Kami Bukan Pesaing, Sekarang City Menakutkan

Meskipun tidak mencetak gol di Jerman, pemain berusia 39 tahun itu memberikan gol untuk Fernandes dalam kemenangan 3-0 atas Turki di babak penyisihan grup.

Gelandang Manchester United  mengatakan itu menunjukkan Ronaldo menempatkan Portugal di atas statistiknya sendiri.

“Bagi Cristiano Ronaldo, hal terpenting adalah kesuksesan tim. Baginya (mengoper ke Fernandes saat melawan Turki) adalah keputusan terbaik saat ini, namun jika dia melakukan tembakan, kami akan mendapatkan hasil yang sama,” jelas Fernandes dikutip dari ESPN pada hari ini.

BACA JUGA:  Johnson: Kante Pasti akan Menolak Pinangan Arsenal

Portugal difavoritkan kuat untuk menang, meski Slovenia mengalahkan tim asuhan Roberto Martinez 2-0 dalam pertandingan persahabatan pada bulan Maret.

“Ini hidup atau mati. Tidak mudah untuk bermain di Euro tapi kami siap. Slovenia sangat terorganisir dengan baik dan kompetitif dan kami harus berada dalam kondisi terbaik. Turnamen ini dimulai sekarang. Portugal dalam kondisi segar dan kami siap,” tegas Martinez.

BACA JUGA:  Leeds Incar Tyler Adams

Fernandes memperingatkan Portugal bahwa mereka harus waspada jika ingin mencapai perempat final setelah kalah dari Slovenia baru-baru ini.

“Kami ingin memenangkan setiap pertandingan sehingga itu berarti mencapai final dan memenangkan final,” kata Fernandes.

“Tidak ada tim yang ingin pulang lebih awal, apalagi Portugal karena kami sadar akan kualitas kami. Kami menjalani pertandingan persahabatan ketika mereka mengalahkan kami dan ini perlu membuat kami waspada,”  tutup pemain Manchester United.(maq)

BAGIKAN