Lopetegui Resmi Jadi Manajer West Ham

96
Julen Lopetegui menekan kontrak di West Ham. Foto: via BBC

DIKONTRAK SELAMA DUA TAHUN

edisiana.com – West Ham resmi mengangkat Julen Lopetegui sebagai manajer barunya. Pria Spanyol berusia 57 tahun itu dikontrak selama dua tahun, dengan opsi untuk kontrak ketiga.

Lopetegui telah keluar dari peran manajerial sejak meninggalkan Wolves pada bulan Agustus 2023. Awal bulan ini yang menyetujui kesepakatan dengan The Hammers, menggantikan David Moyes.

“Saya merasa sangat bahagia, pertama-tama, bisa menjadi bagian dari masa depan klub besar ini,” ujar pelatih asal Spanyol itu dinukil dari BBC pada hari ini.

BACA JUGA:  Arsenal Kalahkan Leyton Orient 2-0

“Kami punya peluang lain tapi saya sangat senang West Ham memilih saya karena saya juga memilih West Ham. Jadi kami sangat senang dengan hal ini,” terangnya menambahkan.

Awal bulan ini, West Ham mengonfirmasi Moyes, yang mengambil alih jabatan keduanya di klub pada Desember 2019 dan memenangkan Liga Konferensi Europa pada 2023, akan hengkang pada akhir musim.

Pelatih asal Skotlandia berusia 61 tahun itu mendapat tekanan yang semakin besar. Dr Dengan serangkaian hasil buruk yang membuat The Hammers finis di peringkat kesembilan di Liga Premier. Selain itu West Ham juga melewatkan musim keempat berturut-turut di Eropa.

BACA JUGA:  Presiden Napoli Beri Lampu Hijau Jual Osimhen

Lopetegui secara resmi akan memulai perannya pada 1 Juli untuk memulai pramusim. Dengan perjalanan dua minggu ke Amerika Serikat untuk pertandingan melawan Crystal Palace dan Wolves.

“Saya merasa kami memiliki platform yang fantastis. Ambisi saya sebagai pelatih adalah untuk selalu menjadi lebih baik dan lebih baik lagi, untuk mencapai tujuan yang lebih besar,” tuturnya.

Mantan pelatih Real Madrid itu memenangkan Liga Europa bersama Sevilla pada tahun 2020, sebelum pindah ke Molineux pada November 2022.

BACA JUGA:  Ronaldo, Pindah ke Lisbon, MU, atau PSG?

Saat itu Wolves berada di posisi terbawah Liga Premier. Dia membimbing mereka ke posisi ke-13 tetapi dia menjadi frustrasi dengan situasi keuangan klub sebelum mengundurkan diri.

“Julen hidup dan bernafaskan sepak bola. Dia sangat memikirkan permainan ini, dia cerdas secara taktik dan telah menunjukkan bahwa dia dapat beradaptasi untuk bekerja di liga yang berbeda, di negara yang berbeda,” papar direktur teknik West Ham Tim Steidten.(maq)

BAGIKAN