Bola, edisiana.com – Perjudian Thomas Tuchel yang mencadangkan Romelu Lukaku dibayar cantik. Dua gol dari Kai Havert dan Christian Pulisic ke gawang Lille membuat Chelsea menampakkan sebelah kakinya keperempat final Liga Champions.
Tampil di kandang sendiri pada Rabu dinihari tadi The Blues tampil trengginas. Chelsea membuat awal yang luar biasa. Dalam pertandingan ini, Havertz memaksa kiper Lille Leo Jardim melakukan penyelamatan yang bagus.
Namun akhirnya pemain Jerman itu bisa membobol gawang Leo. Saat menerima umpan dari tendangan sudut. Dengan berdiri bebas Havert menyundul bola tanpa bisa diantisipasi kiper Lille.
Tim perwakilan Liga Prancis itu lalu bangkit. Mulai mengancam gawang Edouard Mendy kendati tanpa menciptakan banyak peluang yang jelas.
Namun bola kemudian dikuasai Chelsea. Walau pun tanpa Lukaku, skuad asuhan Tuchel tampil menggigit. Marcos Alonso nyaris mencetak gol setelah turun minum. Lille terus menahan tekanan agar tidak kebobolan lagi.
Namun, Chelsea menggandakan keunggulan mereka tepat setelah satu jam pertandingan berjalan. Ketika Pulisic mengejar umpan dari N’Golo Kante. Dengan cerdiknya pemain asal Amerika itu memasukkan bola ke Sudirman kanan gawang.
Kemenangan 2-0 membuat sejarah Liga Champions yang memenangkan lima pertandingan kandang berturut-turut tanpa kebobolan gol.
Thomas Tuchel menjelaskan mengapa Romelu Lukaku sebagai pemain cadangan karena pemain muda tengah onfire.
Chelsea , kata Tuchel, mulai pertandingan seperti rumah yang terbakar, menguasai bola, menunggu Lille membuka ruang.
“Chelsea tipikal, tapi saya terkesan dengan Lille, tim muda dan mereka akan bermain bagus tapi pertahanan Chelsea seperti tembok bata,” ujarnya seperti dilansir Metro Sport. (maq)