edisiana.com – Mimpi Manchester City untuk juara lima kali berturut-turut sudah akan hancur. Kecuali bisa bangkit secara ajaib. Tapi mustahil.
Tapi setidaknya City dapat mencoba mengalahkan Liverpool sekaligus meningkatkan prospek untuk lolos ke Liga Champions musim depan
Finis di posisi empat besar Liga Premier sekarang menjadi satu-satunya jalan City menuju kasta tertinggi Eropa.
The Sky Blue tersingkir setelah Real Madrid memenangi pertarungan terakhir dalam perang yang telah berlangsung lama. Dan menang agregat 6-3 dalam babak playoff babak sistem gugur saat Kylian Mbappe yang memukau mengklaim hattrick pada leg kedua.
Tersingkirnya City secara dini dari Liga Champions berarti bahwa City kini hanya berjuang di ajang Liga Primer dan Piala FA untuk sisa musim ini.
Dan satu lagi Piala Dunia Antarklub yang diperbarui musim panas ini. Cuma tim asuhan Guardiola tampak tidak seperti diri mereka yang dulu sejauh menyangkut divisi utama.
Omar Marmoush pulang dengan bola miliknya sendiri menyusul kemenangan telak 4-0 akhir pekan lalu atas Newcastle United yang mengejar posisi empat besar.
Hasil yang memungkinkan City mempertahankan posisi keempat sebelum pekan pertandingan ke-26 dimulai.
The Citizens kini telah menang dalam tiga pertandingan Liga Primer terakhir di hadapan para penggemarnya sendiri.
Melansir Sport Mole pada Sabtu ini, dengan mencetak sedikitnya tiga gol dalam setiap kesempatan dan tidak ada tim di liga utama yang dapat melampaui rasio konversi mereka sebesar 24,7 persen pada tahun 2025. Naik dari 9,6 persen yang hanya terlihat dari Agustus hingga Desember.
Sementara itu, City sedikit punya peluang dengan kondisi performa Liverpool yang menurun. Minimal dalam dua pertandingan terakhir. Dengan menang tipis dari Wolves dan seri dengan Everton.
Pep Guardiola harus melihat celah keretakan atau kelahan kubu Liverpool dari empat pertandingan terakhir mereka.
Dan ada juga beberapa rintangan yang mesti diatasi Liverpool dalam kemenangan kandang langsung 2-0 atas City di awal musim. Saat Guardiola memberikan isyarat enam jarinya. Yang jelas Liverpool baru menang dua kali atas juara bertahan Liga Primer.
Dengan ada keinginan mempertahankan posisi empat, maka diprediksi susunan pemain Manchester City adalah: Ederson; Lewis, Dias, Ake, Gvardiol; Gonzalez; Savinho, Silva, Foden, Marmoush; Haaland.
Sementara Liverpool yang tengah mengejar gelar juara susunan lineupnya yakni, Alisson; Alexander-Arnold; Konate, Van Dijk, Robertson; Gravenberch, Mac Allister; Salah, Szoboszlai, Diaz; Jota.(maq)
