Liverpool Kalahkan Atletico Madrid 3-2 dalam Laga Dramatis di Anfield

Pemain berdarah Indonesia, Virgil Van Dijk memastikan kemenangan untuk Liverpool dengan mencetak gol di menit akhir. Foto: via Daily Mail

edisiana.com – Liverpool membuka kampanye Liga Champions musim ini dengan kemenangan penuh drama 3-2 atas Atletico Madrid di Anfield, Kamis dini hari WIB. Meski sempat kehilangan keunggulan, The Reds bangkit di menit-menit akhir untuk mengamankan tiga poin penting.

Mohamed Salah menjadi aktor utama dalam dua gol cepat Liverpool. Gol pertama datang di menit ke-4 lewat tendangan bebas Salah yang membentur Andrew Robertson dan mengecoh kiper Atletico, Jan Oblak.

Hanya dua menit berselang, pemain asal Mesir itu menggandakan keunggulan setelah bekerja sama apik dengan Ryan Gravenberch dan menyelesaikannya dengan sepakan halus ke pojok gawang.

Namun, Atletico tak tinggal diam. Pada masa injury time babak pertama, Marcos Llorente memperkecil ketertinggalan melalui tembakan rendah yang melewati Alisson.

Gol ini sempat diprotes Liverpool karena dugaan offside, namun wasit tetap mengesahkannya.

Alexander Isak, yang tampil sebagai starter dan menjadi salah satu sorotan dalam laga ini, harus ditarik keluar pada menit ke-58 karena kelelahan. Meski begitu, dominasi Liverpool terus berlanjut.

Salah nyaris mencetak gol ketiga setelah menerima umpan dari Florian Wirtz, namun tembakannya hanya membentur tiang gawang di depan tribun The Kop.

Drama semakin memuncak saat Marcos Llorente kembali mencetak gol keduanya sembilan menit sebelum waktu normal usai. Tendangan volinya membentur Alexis Mac Allister dan membuat skor imbang 2-2, menghidupkan kembali harapan tim tamu.

Namun, Liverpool kembali menunjukkan mentalitas juara. Pada menit-menit akhir pertandingan, Virgil van Dijk menyundul bola hasil sepak pojok ke gawang Atletico, membuat para pendukung di Anfield bersorak gembira.

Ketegangan memuncak usai gol penentu tersebut. Pelatih Atletico Diego Simeone diganjar kartu merah setelah tampak terlibat dalam adu mulut dengan suporter di belakang area teknisnya.

Menurut BBC, raihan tiga poin ini menjadi awal yang positif bagi Liverpool dalam persaingan grup, sekaligus pembalasan atas kekalahan pahit dari Atletico pada tahun 2020 di babak 16 besar Liga Champions.(maq)

Exit mobile version