edisiana.com – Virgil Van Dijk dikabarkan akan absen selama satu bulan lebih karena cederà hamstring. Padahal Liverpool memiliki rekor jelek bila tanpa pemain berdarah Indonesia tersebut.
Virgil bisa dibilang rekrutan terpenting Liverpool yang membawa mereka ke Liga Champions dan kejayaan Liga Premier, dan sampai saat ini masih menjadi salah satu pemain terpenting mereka.
Cederanya datang pada saat yang buruk bagi tim. Dia menambah daftar panjang pemain cedera di The Reds.
Sekarang mereka duduk di urutan ketujuh di liga dan tujuh poin dari Manchester United yang menempati tempat terakhir Liga Champions.
Seperti musim 2020-21, mereka harus bekerja keras untuk kembali bersaing untuk finis empat besar, sebelum Van Dijk kembali fit sepenuhnya.
Selama musim itu, menurut Daylimail, Van Dijk sangat dirindukan karena The Reds kalah dalam enam pertandingan liga kandang berturut-turut untuk pertama kalinya dalam 66 tahun.
Dan itu adalah pertama kalinya mereka kalah dalam banyak pertandingan di Anfield di era Liga Premier.
Rekor Liverpool dengan tanpa Van Dijk akan menjadi penyebab kekhawatiran Klopp menghadapi beberapa pertandingan sulit di depan termasuk tandang Brighton, Chelsea di Anfield serta derby Merseyside di kandang.
Menghitung semua pertandingan Liverpool di Liga Premier dan Liga Champions sejak kedatangan Van Dijk senilai £75 juta pada Januari 2018, Liverpool secara mengejutkan memiliki persentase kemenangan yang jauh lebih tinggi.
Di seluruh kompetisi tersebut, Liverpool telah memenangkan 71,1 Persen pertandingan saat dia bermain dan dibandingkan dengan tanpa dia cuma 57,1 persen saja.
Artinya, Liverpool gagal menang di lebih dari 40 persen dari 56 pertandingan yang tidak dimainkan Van Dijk dalam lima tahun terakhir.(maq)
