Pulau Dekat Singapura Longsor, Biaya Penanganan Rp23 M

1009

Batam, edisiana.com Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad mengatakan longsor yang melanda di Batu Gajah, Belakang Padang mendesak untuk segera dilakukan penanganan. Sebab luasanya sekitar 300 meter persegi dengan ketinggian di atas tiga meter.

Menurut Amsakar anggaran yang dimungkinkan bisa menggunakan dana belanja tidak terduga sekitar Rp23 miliar. Hanya saja memang saat ini pihaknya masih mencari formula aturan yang tepat bagaimana anggaran ini salah satunya bisa digunakan untuk penanggulangan bencana.

BACA JUGA:  Kepala BP Batam: Masyarakat Batam Tidak Perlu Khawatir Masa Transisi dari ATB ke MOYA, Air Tak Terganggu

“Tapi yang jelas ini sudah menjadi prioritas, kalau tidak bisa menggunakan anggaran belanja tidak terduga alternatifnya menunggu APBD Perubahan,” imbuh Amsakar seperti dilansir mediacenter.batam.go.id pada Kamis, 7 Januari 2021.

Amsakar juga sudah meminta Camat dan Lurah untuk melakukan penanaman pohon di sekitar lokasi. Sehingga nantinya diharapkan bisa mencegah longsor kembali di Belakang Padang, Pulau dekat Singapura itu.

BACA JUGA:  Masuk Pelabuhan Batu Ampar Nanti Gak Pakai Macet, Gak Perlu Antre

Camat Belakang Padang, Yudi Admajianto mengatakan longsor terjadi di wilayah Batu Gajah, Belakang Padang. Akibat derasnya air hujan selama dua hari berturut-turut.“Jadi tanah yang dibukit ini longsor, bahkan kemarin sempat menutup akses jalan di Batu Gajah ini,” tambah Yudi.

Mantan Kepala Bagian Humas Pemko Batam itu menjelaskan masalah ini sudah dilakukan pembahasan bersama dinas terkait guna penanggulangan tanah longsor tersebut. Sebab memang perlu segera penanganan agar ke depan longsor tidak terjadi kembali.(maq)

BACA JUGA:  Pilkada Sukses, KPU Batam Apresiasi PLN
BAGIKAN