edisiana.com – Pelatih baru Leeds United, Sam Allardyce merasa percaya diri. Kalau dia menegaskan bukan levelnya Pep Guardiola, Jurgen Klopp, dan Mikel Arteta. Tapi berada di depan para manajer itu.
Allardyce telah berusia 68 tahun. Dia keluar dari manajemen sejak meninggalkan West Brom menyusul degradasi mereka ke Championship pada Mei 2021.
Namun Allardyce menegaskan pada jumpa pers perdananya bahwa dia masih memiliki banyak hal untuk ditawarkan.
“Terlalu banyak orang mengira saya tua dan kuno, yang sangat jauh dari kebenaran,” kata Allardyce dinukil dari ESPN pada hari ini.
“Saya mungkin berusia 68 tahun dan terlihat tua, tetapi tidak ada seorang pun di depan saya dalam hal sepakbola – bukan Pep [Guardiola], bukan [Jurgen] Klopp, bukan [Mikel] Arteta,” tambahnya menegaskan.
Allardyce, yang memimpin Inggris untuk satu pertandingan pada tahun 2016. Sampai saat ini telah mengelola lebih dari 500 pertandingan Liga Premier dan mengembangkan reputasi untuk memimpin klub bermasalah ke tempat yang aman.
Seperti yang dia lakukan dengan Sunderland, Crystal Palace dan Everton.
“Semuanya ada pada saya. Saya membaginya dengan mereka, mereka melakukan apa yang mereka lakukan, saya melakukan apa yang saya lakukan,” jelasnya.
Dia juga sebelumnya menegaskan dia akan berkembang sebagai manajer raksasa Eropa. Seperti Madrid, Inter dan Manchester United.
Namun Allardyce akan memulai dengan ujian terakhir dalam pertandingan tandang melawan Manchester City pada hari Sabtu, pekan ini.
Kemudian pertandingan kandang melawan tim peringkat ketiga Newcastle.Lalu ada perjalanan ke West Ham, yang juga berjuang untuk menghindari degradasi.
Dan pertandingan kandang akhir musim melawan Tottenham yang mengejar Eropa. Sementara itu West Ham dan Newcastle adalah dua dari banyak mantan klub Allardyce.
“Kami harus membuat kejutan. Saya harap kami dapat menemukan enam poin dari empat pertandingan,” tegasnya.(maq)
Allardyce Ngaku Levelnya di Depan Guardiola Maupun Klopp
