edisiana.com – Juara La Liga Real Madrid hampir menangis. Klub raksasa Spanyol nyaris kalah di kandang Las Palmas. Untung gol kedua tuan rumah di menit akhir dianulir sehingga skor bertahan 1-1.
Tim Kepulauan Canary memimpin lebih dulu pada menit kelima. Striker Skotlandia Oli McBurnie memberikan umpan kepada pemain muda Alberto Moleiro.
Saat ia melompat ke dalam kotak sebelum melepaskan tembakan rendah ke sudut bawah.
Namun Madrid menyamakan kedudukan ketika Vinicius Jr mencetak gol penalti selepas Alex Suarez dihukum karena handball.
Ini memperpanjang rekor tak terkalahkan klub Los Blancos menjadi 35 pertandingan di La Liga.
Madrid, yang jauh dari performa terbaiknya, memiliki peluang untuk menang ketika Endrick dan Kylian Mbappe nyaris mencetak gol.
Sementara Mbappe belum pernah mencetak gol dalam tiga pertandingan La Liga sejak pindah dari Paris St-Germain.
Justru Las Palmas mencetak gol di menit-menit akhir. Tapi sayang gol tersebut dianulir karena Jaime Mata offside.
Manajer Madrid Carlo Ancelotti mengakui timnya bermain buruk di kandang Palmas pada Jumat dinihari tadi.
“Babak pertama berjalan buruk. Sulit bagi kami untuk mencetak gol. Kami harus bertahan, sedikit menderita,” ujar Ancelotti dikutip dari ESPN pada hari ini.
Ia juga mengakui di timnya tidak ada keseimbangan, baik itu mengoper bola dengan cepat. Serta untuk merebut bola kembali.
“Saya tidak melihat peningkatan dalam tim. Kami harus segera menemukan peningkatan, dan saya pikir kami akan menemukannya,” tutup pelatih asal Italia itu.(maq)