edisiana.com – Liverpool akan memanfaatkan laga Piala FA nanti malam untuk mengobati sakit hatinya. Kesempatan ini harus benar-benar bisa untuk membalaskan kekalahan terhadap Brighton pada pekan lalu 0-3.
Liverpool, yang mengunjungi Brighton di putaran keempat Piala FA saat berada di urutan kesembilan di Liga Premier dan 10 poin dari empat besar.
Musim lalu The Reds sangat tampil sangat fantastis. Nyaris mendapat quadruple. Yakni Piala Premier League, Champions, Carabao dan FA.
Namun musim ini tim besutan Jurgen Klopp terseok-seok. Baru menang delapan kali dan kalah enam kali dalam 19 pertandingan. Sisanya lima pertandingan seri.
“Saya tidak menjadi manajer yang buruk dalam semalam. Saya tidak pernah sebaik yang mungkin dikatakan orang dan tidak seburuk yang dipikirkan beberapa orang,” jawab Klopp dikutip dari BBC pada Ahad ini.
Terakhir Liverpool hanya bermain seri dengan Chelsea. Dengan skor kacamata pada pekan kemarin.
Pada pertengahan bulan ini malahan mereka kalah telak 0-3 melawan Brighton di Falmer. Dua gol diciptakan March dan satu gol lagi disumbang oleh Welback.
Malam nanti kedua tim ketemu lagi di tempat yang sama. Cuma sekarang di perebutan putaran empat Piala FA.
Di putaran lima, anak asuh Roberto De Zerbi menang menyakinkan bertandang ke Middlesbrough. Dengan skor akhir 5-1.
Namun Mohammed Salah dkk membawa misi baru ke Brighton. Yakni mempertahankan juara FA dari tangan mereka. Sekaligus membalaskan dendam terhadap Seagulls.(maq)
