edisiana.com – Sekelompok penggemar Manchester United berunjuk rasa di depan toko klub Old Trafford pada Selasa kemarin. Mereka memprotes Glazers dan menuntut penjualan klub.
Para Fans MU itu mensetting berlangsung tanpa insiden atau penangkapan, bertepatan dengan peluncuran seragam kandang baru United.
Mereka yang hadir mengangkat tinggi-tinggi spanduk anti-Glazer dan memblokir pintu masuk ke toko. Penggemar ingin membeli kaus yang terinspirasi Lancashire-rose dialihkan ke titik masuk terpisah.
Kelompok itu, bernama The 1958. Mereka bermaksud mengirimkan pernyataan dan pandangan buruk terhadap kepemilikan MU selama ini ke seluruh dunia.
“‘Fokus beralih ke penghinaan penggemar terhadap kerusakan Glazer daripada peluncuran kit mahal yang tidak tahu malu,” ujar penggemar MU seperti dilansir Daylimail.
Di tempat lain dalam laporan keuangan, United mengatakan mereka mengharapkan pendapatan sebesar £630 juta hingga £640 juta tahun ini, yang akan menjadi rekor klub.
Angka itu telah ditingkatkan dari perkiraan sebelumnya dan pendapatan hari pertandingan yang dihasilkan selama musim lalu ketika tim Erik ten Hag mencapai sepak bola Liga Champions, mencapai Piala FA dan Final Piala Carabao dan maju ke Liga Europa.
Secara total mereka menjual 2,4 juta tiket untuk kampanye tersebut, yang merupakan rekor klub, dan memiliki 360.000 anggota. 
Menurut mereka merupakan keanggotaan berbayar terbesar di dunia olahraga. Tiket musiman untuk musim yang akan datang terjual habis dalam waktu singkat dan United mengatakan mereka memiliki 146.000 dalam daftar tunggu.
Hal di atas mungkin menjadi faktor mengapa Glazers mengambil waktu mereka untuk menerima tawaran dari Sheikh Jassim bin Hamad al-Thani dari Qatar dan miliarder Inggris Sir Jim Ratcliffe.
Meskipun ada tenggat waktu untuk penawaran terakhir pada 28 April, hingga Selasa malam tidak ada penawar yang dipilih, dengan musim baru kurang dari tujuh minggu lagi.
The Glazers diperkirakan mencari sekitar £ 6 miliar, sementara kedua tawaran itu di atas £ 5 miliar, kesepakatan tetap sulit dipahami.
Sementara itu, Manchester United merilis pendapatan klubnya sampai kuartal ketiga. Mereka menyebut hasil penjualan klub sebesar £ 521,5 juta dari pembelian leverage keluarga Glazer – ditambah dengan pinjaman sebesar £ 203,7 juta.
Angka tersebut adalah yang tertinggi pada tahap yang sama tahun keuangan sejak 2010 di tengah meningkatnya rasa frustrasi di antara sebagian besar pendukung klub.
Karena kurangnya kemajuan sejak orang Amerika mengungkapkan bahwa mereka sedang mencari investasi atau penjualan November lalu.(maq)
