Seleb, edisiana.com – Ayah Lionel Messi, Jorge dikabarkan marah dan telah menelepon presiden Barcelona Joan Laporta. Jorge meminta Laporta untuk berhenti menyebut nama bintang Ballon d’Or tujuh kali itu dalam konferensi pers.
“Apa yang mereka sampaikan kepada kami adalah bahwa Leo dan orang-orang di sekitarnya sudah muak,” kata penyiar Spanyol Manu Carreno dikutip dari Mirror pada Jumat kemarin.
Laporta telah beberapa kali menyebut nama Messi dalam percakapan sejak ia meninggalkan Barcelona ke Paris Saint-Germain musim panas lalu.
Diyakini Messi dan keluarganya geli dengan referensi presiden dan ingin dia segera berhenti. Dan membicarakan lagi dengan wartawan.
Sementara Laporta acap kali ditanya oleh wartawan tentang kemungkinan merekrut kembali pemain Argentina itu. Yang mana Messi membuktikan dirinya di puncak olahraga selama tampil menakjubkan di Camp Nou.
Sebaliknya, Messi gagal memenuhi ekspektasi di ibukota Prancis. Dia mencetak 11 gol dalam 34 penampilan musim ini. Dan di Barcelona dia berhasil mencetak 38 gol di musim terakhirnya.
Seperti dilansir media Spanyol AS , Messi telah meminta berhenti Laporta membicarakannya. Karena mengganggu ketenangannya.
Pemain berusia 34 tahun itu diyakini terganggu oleh referensi presiden untuk kesepakatannya dengan PSG, yang bernilai £25 juta per tahun .
“Tidak ada lagi wawancara dan tidak berbicara tentang putra saya [Messi]. Dan tidak untuk membesarkannya di altar, mengatakan bahwa dia pergi karena uang yang diberikan PSG kepadanya,” kata Manu Carreno menirukan ungkapan ayah Messi.
Beberapa hari lalu Laporta dalam jumpa pers memang ada menyinggung Messi dan Neymar. Terkait duo bintang itu kembali lagi ke Camp Nou.
“Kami semua ingin dia menyelesaikan karir olahraganya di Barca, tetapi karena permainan yang adil dan proposal PSG, itu tidak mungkin,” kata Laporta.
“Jika suatu hari dia ingin kembali, itu harus gratis dan sebelum teknisi memberi lampu hijau apakah itu bisa masuk ke dalam proyek baru atau tidak,” imbuhnya.(maq)