Bola, edisiana.com – Bos Chelsea, Frank Lampard mengaku kecewa dengan permainan anak asuhnya melawan Arsenal, Ahad dinihari tadi. Abraham dkk dinilainya mengeluarkan kemampuan bermain hanya 70 persen dan bukan 100 persen di lapangan Stadion Emirates.
Menurut Lampard, hal itu terlihat pada babak pertama. “Babak pertama tidak cukup bagus. Babak kedua, ya, cukup bagus, tetapi mendaki gunung,” kata dia saat diwawancarai Sky Sports.
Seharusnya, ujarnya, Thiago Silva dkk tidak memberikan ruang Mariam London untuk melakukan penyerangan. Seperti halnya gol Saka. Tidak pantas mendapat keberuntungan. “Jelas merupakan hal yang salah. Tetapi hal-hal seperti gol Saka terjadi, karena tidak pantas mendapatkan keberuntungan,” Lampard melanjutkan.
Ia juga menjelaskan, di babak kedua, anak asuhnya bertarung dengan kecepatan, energi, dan intensitas tambahan. “Dan permainan ini, harus dilakukan sejak awal,” tuturnya.
“Kenapa? Saya tidak tahu. Itu untuk para pemain. Saya akan bertanggung jawab di luar, tetapi para pemain harus mengambil tanggung jawab,” tegasnya.
Saat melawan Arsenal, mantan pemain Chelsea itu menerangkan, skuadnya hanya mengeluarkan kemampuan sekitar 60-70 persen saja. “Ada beberapa pemain bermain di level itu. Tentu Anda tidak akan memenangkan pertandingan apa pun,” ucapnya.
“Dan Anda mendapatkan apa yang pantas Anda dapatkan. Malas memberikan penalti. Malas dalam hal memberikan tendangan bebas yang dia [Xhaka] lakukan di pojok atas. Saya sangat, sangat kecewa dengan cara kami mendekati babak pertama. Karena beberapa hal dalam sepakbola adalah hal mendasar,” ngaku Lampard kecewa.(maq)