Bola, edisiana.com – Penampilan Paris Saint-Germain (PSG) sangat dahsyat pada pertandingan Liga Champions pada Rabu ini. The Les Rouge et Bleu menjadikan Maccabi Haifa lumbung gol 7-2 di Parc des Princes.
Trio penyerang bintang masing-masing mencetak gol untuk membawa tuan rumah unggul 3-0 hanya dalam waktu 35 menit. Messi kemudian menghasilkan penyelesaian mewah lainnya tepat sebelum jeda untuk menyelesaikan tampilan menyerang babak pertama yang menarik.
Ada sedikit jeda di babak kedua, dengan Mbappe mencetak gol keduanya sebelum gol bunuh diri dari pemain Maccabi Sean Goldberg dan gol ketujuh, oleh pemain pengganti Carlos Soler , melengkapi kemenangan.
Messi, yang juga memberikan assist untuk Neymar dan Soler, kini memiliki 11 gol dan 12 assist di semua kompetisi untuk PSG musim ini. Dan sudah menyamai total golnya dari musim pertamanya yang mengecewakan di ibukota Prancis.
“Sistem 4-3-3 berarti tiga pemain depan bisa sedikit lebih tinggi di lapangan dan mereka memiliki sedikit lebih banyak kebebasan dalam gerakan mereka berkat kerja lini tengah,” kata pelatih PSG Christophe Galtier seperti dilansir ESPN pada hari ini.
“Merupakan hak istimewa untuk memiliki para pemain itu dan melihat mereka bermain seperti itu, untuk satu sama lain,” tambahnya menjelaskan.
Di sisi lain, ada beberapa tanda rapuhnya pertahanan, dengan bek Maccabi Haifa Abdoulaye Seck dua kali mampu mencetak gol melalui sundulan dari bola mati.
Kemenangan itu, tidak pernah diragukan, dan mengamankan tempat PSG di babak sistem gugur Liga Champions dengan satu pertandingan tersisa.
Tim Galtier memiliki 11 poin dengan Benfica yang juga memenuhi syarat puncak klasemen tetapi memiliki keunggulan selisih gol yang nyaman.
PSG akan melakukan perjalanan ke Juventus di babak final pertandingan grup minggu depan. Mereka hanya perlu menyamai hasil Benfica di jalan melawan Maccabi Haifa untuk merebut posisi teratas grup.
Meski kalah telak, Maccabi tetap imbang dengan tiga poin dengan Juve dan akan memasuki pertandingan terakhir mereka dengan harapan masih bisa menyegel tempat di Liga Europa.(maq)
