edisiana.com – Celtic makin tak terbendung. Kini unggul 16 poin puncak Liga Utama Skotlandia setelah menghajar Aberdeen di Glasgow pada Rabu ini.
Celtic tidak menunjukkan belas kasihan terhadap tamunya. Gol-gol di babak pertama dari Daizen Maeda, Jota, dan Callum McGregor secara efektif mengakhiri pertandingan.
Maeda mencetak gol dengan memanfaatkan tembakan Arne Engels yang dibelokkan.
Gol kedua Celtic merupakan hasil dari serangan balik yang hebat. Nicolas Kuhn membuat sang juara berlari kencang dengan umpan yang luar biasa di tepi kotak penalti.
Lalu untuk melepaskan Jota, yang mengalihkan umpan ke Engels di sisi kanan. Pemain Belgia itu bergerak ke area pertahanan dan kembali ke Jota untuk menyendok bola ke gawang.
Jeppe Okkels menyia-nyiakan peluang menarik lainnya dari Aberdeen. Menyerang langsung Alistair Johnston, sebelum serangan samping McGregor yang kejam memperparah keadaan.
Babak kedua hanya menghasilkan sedikit peluang. Maeda mengancam dari tendangan melengkung Reo Hatate.
Morris dari Aberdeen meluncur melebar setelah merampok Auston Trusty dan berlari ke kotak penalti, sebelum Toppi Keskinen justru membuat dirinya sendiri kesulitan ketimbang melepaskan tembakan.
Seperti biasanya, Celtic membuat mereka membayar, Luke McCowan mengoper bola kepada Yang Hyun-jun untuk menusuk melewati Ross Doohan dari jarak enam yard. Aberdeen pun hancur.
Tapi Morris membuat gol hiburan di akhir pertandingan. Ia mengalahkan Liam Scales dan melepaskan tembakan melewati Schmeichel dari sudut sempit.
Menurut BBC, Aberdeen tetap unggul satu poin di atas Dundee United, yang akan menjamu Hibs pada dinihari nanti sedangkan Celtic menuju gelar lainnya terus berlanjut.(maq)
