Bola, edisiana.com – Jose Mourinho yang mengaku sedih menerima kabar Frank Lampard dipecat. Pasalnya, Jose punya utang budi sama mantan anak asuhnya itu.
“Saya selalu sedih ketika seorang kehilangan pekerjaannya. Frank Lampard tak hanya seorang kolega bagi saya.Dia adalah orang penting dalam karier saya, jadi saya ikut merasa sedih,” kata Jose seperti Evening, Selasa, 26 Januari 2021.
Ia mengira saat ini Frank ingin berbicara dengan siapa pun selain dari lingkaran dekat keluarga dan teman-temannya.
Pemecatan Ini, kata dia, adalah sisi brutal dari sepak bola, terutama sepak bola modern. “Jadi ketika Anda menjadi pelatih, Anda tahu cepat atau lambat pemecatan akan terjadi, ” tambahnya.
Lampard dipecat pada Senin kemarin. Kala itu Lampard tengah menjalani rutinitas di markas latihan, Cobham. Lalu, dia dipanggil rapat mendadak di Stamford Bridge sekira yang berjarak 30 menit berkendara.
Lampard menemui Ketua Klub, Bruce Buck, dan Direktur Marina Granovskaia, petinggi The Blues. Mereka pun sarapan. Nah, setelah jam setelah itu, bos-bos Chelsea memberitahukan masa tugas Lampard telah selesai sebagai pelatih.
“Diskusi berlangsung rumit, sedih, dan suram ketika Lampard diberi tahu mengapa pemilik klub Roman Abramovich telah mengambil keputusan (pemecatan),” tulis Mirror.
Lampard termasuk baru menukangi Chelsea. Yakni diketahui baru 18 bulan. Dan belakang ini tim besutannya tampil buruk. Dalam delapan laga terakhir di Liga Inggris, Chelsea hanya meraih dua kemenangan.
Hingga mereka terlempar ke posisi kesembilan klasemen. Hal ini juga membuat Chelsea kecewa dan memecat Lampard.
Karena telah talak tiga, Lampard mengirim pesan kepada pemilik klub selesai dipecat. “Saya ingin berterima kasih kepada para penggemar atas dukungan luar biasa yang telah saya terima selama 18 bulan terakhir. Saya harap mereka tahu apa artinya itu bagi saya,” tulis dalam istragramnya.
“Saya kecewa tidak memiliki waktu musim ini untuk membawa klub maju dan membawanya ke level berikutnya,” tulisnya lagi.(maq)
