200 Staf Dipangkas, Manchester United Bangkrut?

113
Sir Jim Ratcliffe Foto di depan Old Trafford. Foto: Getty

edisiana.com – Klub besar Manchester United memangkas 200 staf-nya. Pemutusan hubungan kerja (PHK) dilakukan sebagai bagian dari langkah efisien biaya. Manchester United bangkrut?

United mengumumkan gelombang pertama PHK musim lalu dengan sekitar 250 karyawan yang hengkang pada musim panas.

PHK terbaru yang diumumkan beberapa hari setelah peringatan satu tahun kedatangan Sir Jim Ratcliffe sebagai salah satu pemilik.

Dan menjadi tambahan bagi PHK tersebut dan akan memengaruhi sekitar 150 hingga 200 staf klub.

BACA JUGA:  Bayern Gagal Balas Dendam Sama Villa

“Kami memiliki tanggung jawab untuk menempatkan Manchester United pada posisi terkuat untuk menang di seluruh tim putra, putri, dan akademi kami,” kata CEO Omar Berrada seperti dilansir ESPN pada hari ini.

Artinya Manchester United berpontensi PHK lebih lanjut dan kami sangat menyesalkan dampaknya terhadap rekan kerja yang terkena dampak.

BACA JUGA:  Thomas Tuchel Telah Patah Hati

Dalam laporan itu staf akan mengetahui apakah mereka terkena dampak pemutusan hubungan kerja antara April dan Juni.

Sejauh ini United telah mengumumkan kerugian lebih dari £300 juta ($379 juta) selama tiga tahun terakhir.

Minggu lalu, klub mengeluarkan hasil keuangan terbaru yang menunjukkan pendapatan turun menjadi £198,7 juta untuk tiga bulan terakhir tahun 2024. Yakni turun dari £225,8 juta untuk periode yang sama tahun sebelumnya.

BACA JUGA:  Pep Guardiola Ingin Cari Pengalaman di Piala Dunia

“Kami telah merugi selama lima tahun berturut-turut. Kami tidak dapat berinvestasi dalam tujuan-tujuan ini jika kami terus-menerus merugi,” tambah Berrada.

Selain pengurangan karyawan lebih lanjut, United berencana untuk memindahkan beberapa staf dari kantor di Old Trafford ke tempat latihan mereka di Carrington.

Hal itu untuk pengurangan kehadiran di kantor mereka di London, Mayfair.(maq)