Penumpang Pesawat di Bandara SKK II Masih Berkisar 3.000

1018
Bandara Sultan Syarif Kasim II.

Riau, edisiana.comArus penumpang melalui Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK II) Pekanbaru masih belum mengalami lonjakan. Penumpang pesawat masih normal, berkisar di angka 3.000.

“Untuk penumpang masih di kisaran angka 3000 pax. Belum ada lonjakan penumpang. Kalau selama pandemi jumlah tersebut masih normal,” tutur Executive General Manager PT Angkasa Pura II Bandara Sultan Syarif Kasim II Yogi Prastyo Suwandi seperti dilansir mediacenter.riau.go.id, pada Kamis, 22 April 2021.

BACA JUGA:  HKI Indonesia Optimis dengan Peluang Ekspansi Bisnis ke Batam

Menurut Yogi, di Bandara SSK II akan dibuat posko pemantauan sebelum pemberlakuan larangan mudik pada tanggal 5 – 17 Mei mendatang.

Hal ini, hasil koordinasi yang sudah dilakukan dengan instansi dan stakeholder terkait, untuk memantau lonjakan mudik para penumpang.

“Jadi kami juga sudah berkoordinasi dengan TNI AU Lanud Roesmin Noerjadin, Polda Riau, Dinas Perhubungan Provinsi, Dinas Perhubungan Kota, dan KKP, terkait hal tersebut akan dibuat Posko yang terdiri dari instansi terkait untuk mengawasi dan menerapkan SE tersebut,” jelasnya.

BACA JUGA:  Riau Keren! Satu-satunya Tembus Lima Besar Tempat Investasi Terbesar

Yogi menegaskan Angkasa Pura berkomitmen untuk mendukung secara penuh peraturan larangan mudik pada 6-17 Mei 2021, untuk pencegahan penularan Covid-19.

“Sejauh ini untuk jumlah penerbangan, kami masih mengikuti kapasitas bandara di masa pandemi,” tuturnya.

Satgas Penanganan Covid-19 menyatakan bahwa pengetatan arus mudik lebaran Idulfitri 1442 H/2021 sudah mulai dilakukan hari ini, Kamis, 22 April 2021.

BACA JUGA:  Berkah Lockdown, Sejumlah Perusahaan Kebanjiran Order

Hal itu merujuk pada Addendum Surat Edaran Nomor 13 Tahun 2021 tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Idulfitri Tahun 1442 Hijriah yang diterbitkan Satgas Covid-19.

Surat edaran tersebut, pengetatan mudik Lebaran dimulai hari ini atau H-14 jelang Pengetatan akan berakhir H+7 larangan mudik atau hingga 24 Mei mendatang.(maq)

BAGIKAN