Bola, edisiana.com – Pemain Ajax Amsterdam, Antony nekat mogok latihan hanya ingin pindah ke Manchester United. Striker ini memaksa klubnya agar dia bisa hijrah ke Old Trafford dengan harga £72,3 juta.
Menurutnya, dia mau mengambil suatu keputusan tepat dulu dengan keluarga terkait masa depan karirnya. “Intinya saya senang di Ajax dan saya akan memberikan segalanya untuk klub cantik ini setiap detik,” ucapnya dikutip dari Mirror pada Sabtu, 20 Agustus.
“Namun pada akhirnya Tuhan yang menentukan masa depan saya. Seujurnya saya tidak bisa,” jawab striker tersebut ditanya apakah dia akan bertahan di Ajax atau tidak.
Tapi jika memang harus bertahan, imbuhnya, itu adalah hal terbaik untuk dirinya dan klub. “Sekarang saya fokus bermain sepak bola dan menyerahkan semua urusan lain ke tangan agen dan saudara saya. Mereka tahu yang terbaik untuk saya,” jelasnya
Antony memberikan wawancara kepada surat kabar Belanda De Telegraaf tepat ketika United mengajukan tawaran senilai £ 63,8 juta di muka dan tambahan £ 8,3 juta.
Ajax segera menolak tawaran itu dan bersikeras bahwa pemain berusia 23 tahun itu tidak untuk dijual. Namun Antony sangat ingin mengikuti mantan bos Ajax Erik ten Hag ke Manchester.
Dan di tempat latihan klubnya De Toekomst pada hari Jumat kemarin, dia memberi tahu Alfred Schreuder bahwa dia menolak untuk berlatih. Bahkan sempat marah dan membuang alat latihan.
Namun Ajax menolak mengomentari klaim bahwa Antony telah menjatuhkan alat untuk merekayasa kepergiannya dari klub.
Antony akhirnya hanya berlatih gym. Sementara Schreuder mengerahkan seluruh pemainnya ke lapangan untuk latihan menghadapi pertandingan di Sparta Rotterdam pada hari Minggu besok.
Tapi kepala pemain sayap kelahiran Sao Paulo itu telah berpaling oleh minat United. Para penasihatnya telah terbang ke Amsterdam dari Amerika Selatan sebagai persiapan untuk kesepakatan yang akan dilakukan.(maq)