Girona Rebut Lagi Puncak Klasemen dari Madrid

217
Pemain Girona memastikan kemenangan untuk merebut klasemen. Foto: AFP

edisiana.com – Girona merebut kembali posisi teratas di klasemen LaLiga dari Real Madrid. Dinihari tadi memperoleh kemenangan telak 3-0 Alaves.

Girona punya catatan apik di LaLiga pada musim ini. Mereka mencapai puncak baru minggu lalu ketika mereka mengklaim kemenangan 4-2 atas Barca.

Dan menjadi kemenangan liga pertama mereka atas rival Catalan. Dan pada laga dinihari tadi dmereka terus menguasai bola melawan Alaves.

Girona mendominasi pertandingan dengan intensitas yang sama seperti yang mereka tunjukkan musim ini. Kekalahan 3-0 di kandang Real Madrid pada akhir September, satu-satunya kesalahan besar dalam awal musim yang menakjubkan.

Dovbyk membuka skor pada menit ke-23 melalui tendangan jarak dekat dari bola pantul dari kiper. Portu lalu memperbesar keunggulan mereka sebelum turun minum dengan tendangan first-time yang bagus dari tepi kotak penalti.

Sebagian besar tuan rumah peluang mencetak gol datang dari sisi kanan serangan mereka. Dengan bek sayap Brasil berusia 21 tahun Yan Couto merepotkan tim Alaves.

Dalam salah satu sprintnya di sayap, ia menendang bola melewati kaki pemain bertahan untuk masuk ke dalam kotak sebelum dilanggar dari belakang pada menit ke-59.

Dia menghasilkan penalti yang dijaringkan Dovbyk dari Ukraina dengan penyelesaian rapi tepat di depan gawang.

Kemenangan tersebut merupakan kemenangan ke-14 Girona dalam 17 pertandingan, dan memberi mereka kemenangan dan poin terbanyak di lima liga top Eropa pada tahap musim ini.

Perjalanan luar biasa mereka telah memicu keyakinan bahwa mereka siap untuk menantang gelar perdananya hanya dalam dua musim setelah mendapatkan promosi ke papan atas.

“Tim ini sangat lapar sehingga tidak puas dengan apa pun. Tim menginginkan lebih dan kami hanya memikirkan hari demi hari untuk melanjutkannya,” kata Portu, pemain Girona dinukil dari ESPN pada hari ini.

“Kami tidak bisa melihat klasemen. Kunci tim adalah tetap fokus, tidak ada yang bersantai di sini. Tidak mudah untuk terbiasa menang, mendapatkan tekanan ekstra, namun tim menanganinya dengan sangat baik,” tutup dia.(maq)

BACA JUGA:  "Menurutku, Klopp Itu Menyebalkan"
BAGIKAN