Bola, edisiana.com – Liverpool mengamuk bagaikan singa kelaparan. Pada laga pada Kamis dinihari tadi, The Reds yang tengah lapar kemenangan melibas Rangers sampai 7-1.
Rangers menyerang lebih dulu melalui Scott Arfield. Tapi golnya langsung dibalas Roberto Firmino dengan sundulan yang diambil dengan baik sebelum menambahkan satu detik kurang dari satu jam.
Liverpool pada malam itu bagaikan lapar gol. Darwin Nunez menggandakan keunggulan Liverpool pada menit ke-66 dengan penyelesaian akhir melewati kiper Allan McGregor.
Mohammed Salah yang tampil beringas. Salah menggantikan Nunez pada menit 68, mencetak hattrick cepat. Dengan hanya enam menit dan 12 detik memisahkan gol pertama dan ketiganya.
Harvey Elliott menambahkan gol ketujuh untuk Liverpool pada menit ke-87 untuk menutup malam yang sukses bagi tim Jurgen Klopp.
“Kami benar-benar melakukannya dan bertemu kami di saat yang salah tidak keren [untuk lawan],” kata Klopp dikutip dari ESPN pada Kamis, 13 Oktober.
“Semua gol yang kami cetak sangat luar biasa. Mohammed Salah masuk dan tampil on fire dan menginterpretasikan posisi dengan sangat baik. Ini adalah malam di mana segalanya berjalan baik bagi kami,” imbuh pelatih asal Jerman itu.
Menurut Klopp, semua gol yang diciptakan anak asuhnya bagus-bagus. Tidak ada yang jelek. “Pada akhirnya kami perlu memperjelas di sepertiga akhir, yang jelas berhasil, semua golnya bagus, bagaimana kami memainkannya dan mengaturnya dan menyelesaikannya,” terangnya.
Hasil kekalahan ini berarti Rangers, yang tetap tanpa poin, tidak bisa finis di dua tempat teratas di Grup A dan maju ke babak sistem gugur.
Tim asuhan Giovanni van Bronckhorst masih bisa lolos ke Liga Europa jika mereka finis ketiga di depan Ajax.(maq)