Bola, edisiana.com – Duel antara Manchester United dan Everton di Old Trafford, dinihari tadi ditutup dengan skor 3-3. Setan Merah gagal memperkecil jarak dengan rival sekotanya, City. Sementara The Toffees tak pantas untuk kalah.
Sebenarnya tim besutan Ole Gunnar Solskjaer sudah unggul dalam waktu 90 menit dengan skor 3-2. Tiga gol itu disumbangkan Edinson Cavani, Bruno Fernandes, Scott McTominay.
Tapi pertambahan waktu lima menit yang diberikan wasit menjadi malapetaka buat MU. Pada menit 95 Calvert-Lewin secara dramatis menciptakan gol penyeimbang. Man United 3-3 Everton.
Dengan skor itu, Everton menjadi kesebelasan ketiga yang menahan kemenangan Manchester United di Old Trafford pada Premier League musim ini. Setelah tahan imbang Chelsea (0-0) dan Manchester City (0-0).
Manchester United terancam tergusur dari posisi dua klasemen. Jika Leicester menang menundukkan Wolves nanti malam. Dan ini juga kesempatan bagi Liverpool memangkas jarak, atau Manchester City melebarkan jarak.
Bos Everton Carlo Ancelotti mengaku sempat malu pada awal pertandingan melawan MU. Saya pikir kami memulai dengan baik dan sedikit malu di babak pertama, ” ujarnya kepada Sky Sports seperti dikutip The Sun usai pertandingan.
Menurutnya, Everton tidak pantas kalah dalam laga ini. Karena memiliki peluang serangan balik yang bagus. “Saya sangat bangga. Semangatnya sangat bagus. Kami memiliki performa yang bagus saat ini,” kata mantan pelatih Chelsea tersebut.
“Kami harus menjaga semangat ini tetap tinggi. Kami menunjukkan bahwa pada pertandingan 3-2 kami tidak ingin kalah,” imbuhnya.
Hingga akhirnya Everton bisa menyamakan kedudukan. Adalah Dominic Calvert-Lewin, pahlawan Everton. “Sungguh frustasi membiarkan mereka masuk dari bola mati setelah kami bangkit dari ketinggalan dua gol,” sindir Lewin.
Striker Everton tersebut merasa yakin bisa membobol gawang MU di detik-detik akhir laga tersebut. “Saya sudah mencium gol di akhir dan saya siap untuk memasukkannya,” terangnya.(maq)