Bola, edisiana.com – Usulan untuk mengganti Ole Gunnar Solskjaer dinilai keputusan yang terlalu konyol. Sebab pelatih asal Norwegia itu punya DNA Manchester United dibanding pelatih lain, seperti Mourinho atau pun Van Gaal.
Berapa pekan ini, Manchester United mengalami hasil buruk. Sejak kalah di laga pembuka Champions. Kemudian tersingkir dari Piala EFL di kandang West Ham, sebelum kalah dari Aston Villa di Old Trafford untuk pertama kalinya dalam 12 tahun.
Sementara itu pada melawan Villarreal di Liga Champions, MU pun nyaris kalah. Untung Ronaldo menyelamatkan pada menit ke-95. Pada hari Sabtu pekan kemarin mereka ditahan imbang 1-1 oleh Everton.
Saat ini Jawara Inggris 20 kali berada di urutan keempat di Liga Premier. Di bawah rival sekotanya Manchester City. Beda dua poin dengan pemuncak klasemen Liverpool.
Akibat performa jelek itu, penggemar United marah. Mereka mengusulkan untuk mencari pengganti Solskjaer. Mengembalikan Jose Mourinho ke Old Trafford.
Namun Merah Schmeichel, rekan setimnya saat membela MU. Menurutnya, Solskjaer membutuhkan waktu untuk membangun skuadnya. Sebab sejak ditinggalkan Ferguson, Setan Merah sangat sulit untuk meraih gelar juara.
Sejumlah pelatih terkenal pun didatangkan ke Old Trafford. Mulai dari Van Gaal, Jose Mourinho hingga Solskjaer.
“Saya pikir itu konyol, benar-benar konyol,” kata Schmeichel kepada ITV terkait fans Manchester United yang mengusulkan untuk memecat Solskjaer.
“Apakah yang mereka (fans) menginginkan Van Gaal yang lain atau Mourinho yang lain? Apa yang mereka inginkan?” ujar Schmeichel bertanya balik.
“Sudah dicoba, dan mereka tidak memiliki perhatian terhadap detail dalam pemain dan pengembangan dan DNA klub seperti yang dimiliki Ole,” imbuhnya.
Ia menjelaskan periode sebelum Solskjaer, banyak pemain masuk dan banyak pelatih keluar. “Jadi semuanya perlu dibangun kembali. Saya harap orang-orang mengerti bahwa itu butuh waktu,” terangnya.
“Ingat, kami finis sebagai runner-up musim lalu, jika kami bisa melakukannya lagi, itu masih sangat bagus,” sambungnya.
Jadi katanya lagu berikan waktu kepada Solskjaer. Dan buanglah jauh-jauh opini untuk mengganti Solskjaer. “Dan lagi pula saat ini saya tidak melihat nam lain di luar sana,” ucapnya.
Pada 16 Oktober mendatang MU melawan Leicester City setelah Inggris menjalani laga kualifikasi Piala Dunia 2022. Inggris akan menghadapi Andorra dan Hungaria. (maq)
