edisiana.com – Australia mengawali putaran ketiga kualifikasi Asia untuk Piala Dunia FIFA 2026 dengan mengecewakan. Menelan kekalahan mengejutkan 1-0 di kandang sendiri melawan Bahrain.
Socceroos, julukan timnas Australia tampil sempurna tahap kedua kualifikasi Asia. Dengan menyapu bersih enam laga tanpa kebobolan.
Tapi pertandingan pada Kamis malam kemarin rekor itu terhenti. Harry Souttar melakukan gol bunuh di menit ke-89 di pembukaan fase ketiga.
Dan itu menandai kedua kalinya Socceroos dikalahkan di kandang sendiri dalam kualifikasi Piala Dunia sejak 1981.
Menurut ESPN, kejadian lainnya terjadi selama siklus kualifikasi 2022 saat mereka takluk telak 2-0 dari Jepang di Sydney dengan pelatih Graham Arnold menjadi dalang di balik kedua hasil tersebut.
Pasukan Australia sebenarnya sudah berjuang keras untuk menembus pertahanan yang terorganisir dengan baik, gigih dan cerdik.
Mereka mengakhiri pertandingan dengan penguasaan bola sebesar 71 persen berjuang menciptakan peluang mencetak gol.
Hingga merepotkan pasukan Bahrain, bahkan sebelum kartu merah striker Kusini Yengi pada menit ke-77.
“Saya merasa kami terlalu naif dalam cara kami bermain. Saya tidak berpikir ini masalah perlunya bekerja lebih keras. Namun perlunya bekerja lebih cerdas; kami tidak mengajukan cukup banyak pertanyaan yang tepat di area yang tepat,” kata pemain Australia, Mat Ryan.
“Secara defensif, gol yang kami terima setelah kartu merah tidak cukup bagus.
Tetapi hal-hal tersebut terjadi jika Anda tidak melakukan hal-hal lain dengan cukup baik dan menempatkan diri Anda dalam skenario tersebut,” imbuhnya.
Australia pertandingan melawan Jepang dan Arab Saudi yang akan datang di jendela transfer mendatang. Dan, bulan ini melawan Bahrain dan Indonesia.(maq)