Bola, edisiana.com – LaLiga mengumumkan akan mendapat suntikan dana sebesar 2,7 miliar poundsterling atau ($3,2 miliar) dari ekuitas swasta. Uang tersebut akan diberikan kepada klub Spanyol yang tengah mengalami kesulitan keuangan. Termasuk Barcelona.
LaLiga pada prinsipnya setuju untuk menjual 10 persen dari perusahaan yang baru dibentuk yang menampung sebagian besar bisnisnya kepada perusahaan ekuitas swasta CVC Capital Partners.
Penjualan itu telah disetujui oleh komite eksekutif Laliga, termasuk perwakilan dari Atletico Madrid , Villarreal dan Real Sociedad , antara lain.
Langkah selanjutnya adalah bagi klub untuk memberikan suara mendukung kesepakatan di majelis umum yang akan diadakan sesegera mungkin. Ya kira-kira beberapa minggu ke depan.
Sekitar 90 persen dari uang akan langsung masuk ke klub Spanyol. Termasuk juga klub wanita, sepak bola semi-profesional dan non-profesional.
Suntikan dana ini berbentuk pinjaman. Yang harus dibayar kembali selama beberapa tahun.
Menurut sumber ESPN, rata-rata klub merasa senang karena dapat dana segar. Apalagi keuangan mereka keluar dalam kondisi kritis disebabkan oleh pandemi virus corona.
Sumber lain menyarankan Barca dan Real Madrid akan menerima lebih dari €250 juta. Masing-masing berdasarkan protokol untuk akses ke dana tersebut.
“Ini akan didistribusikan sesuai dengan kontribusi yang dimiliki klub sejak pemusatan hak audiovisual pada 2015, momen penting dalam promosi LaLiga,” kata sumber liga.
“Itu tidak memperhitungkan momen tertentu, tetapi situasi rata-rata klub dalam tujuh tahun terakhir,” imbuhnya.
Sumber liga menambahkan bahwa tujuan dari suntikan dana adalah untuk membangun masa depan. Pasalnya pihak liga menuntut klub berkomitmen pada rencana yang berfokus pada pengembangan infrastruktur fisik dan merek mereka.
Klub harus menghabiskan setidaknya 70 persen dari uang untuk investasi yang terkait dengan pertumbuhan jangka panjang. Sedangkan, 15 persen untuk pembiayaan kembali utang mereka. Dan 15 persen lagi dapat digunakan untuk meningkatkan batas pengeluaran yang dikenakan liga.
Batas pengeluaran Barca jatuh bebas sejak pandemi melanda. Dari 600 juta euro lebih pada 2019-20 bertambah menjadi sekitar 200 juta euro untuk musim mendatang.
Namun, sumber liga mengkonfirmasi kesepakatan Rabu kemarin akan melihat batas sedikit diperbarui.
Khusus untuk Messi, yang telah kontrak berakhir pada 30 Juni, dan kabarnya telah diperpanjang. Namun pengumumannya ditunda karena Barca belum bisa mendaftarkan kesepakatan lantaran belum mematuhi aturan keuangan LaLiga.
Dan saat ini Barca juga perlu mengurangi tagihan upah mereka. Agar bis mendaftarkan pemain baru Sergio Aguero , Memphis Depay , Eric Garcia dan Emerson Royal untuk musim baru.
Sebuah sumber di Barcelona mengatakan mereka berharap dapat menyelesaikan persyaratan baru Messi sebelum Joan Gamper Trophy hari Minggu mendatang. Saat melawan Juventus dan Kamis ini.
Uang itu juga akan disambut oleh Real Madrid dan klub papan atas lainnya di Spanyol karena mereka tengah berjuang melawan dampak pandemi virus corona dan memainkan pertandingan secara tertutup.
LaLiga menyebut proyek itu ‘Boost LaLiga, sumber liga menjelaskan mereka berharap itu akan membantu kompetisi menjembatani kesenjangan di Liga Premier Inggris selama dekade berikutnya.
Operasi dengan CVC akan melihat penciptaan sebuah perusahaan baru di mana LaLiga akan memberikan kontribusi semua bisnis. Anak perusahaan dan usaha patungan dan di mana CVC akan memiliki saham minoritas sekitar 10 persen.
Selain itu, CVC menyediakan dana untuk LaLiga melalui akun yang berpartisipasi, perjanjian jangka panjang yang menyelaraskan kepentingan LaLiga, klub dan CVC.
Di perusahaan baru ini, LaLiga akan menjalankan semua tanggung jawab olahraganya serta organisasi dan manajemen penjualan hak audiovisual.
“Transaksi tersebut menilai LaLiga sebesar €24,25 miliar, harga yang mengakui kepemimpinan LaLiga sebagai salah satu kompetisi olahraga paling terkemuka di dunia,” demikian pernyataan dari liga.
Sementara klub-klub Serie A Italia menolak keras kesepakatan 10 persen hak media dengan CVC Capital Partners awal tahun ini yang akan bernilai $2 miliar.
Pada bulan Mei, ESPN mencapai kesepakatan delapan tahun dengan LaLiga untuk hak siaran bahasa Inggris dan Spanyol di AS. Kesepakatan dimulai bulan ini.(maq)
