Kepala BP Batam: Vaksin Tameng Kita untuk Melawan Virus

613
Kepala BP Batam, Muhammad Rudi. Foto: Humas

Batam, edisiana.comWali Kota sekaligus Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam menerima suntikan vaksin Covid-19 pertama kalinya, pada Kamis 4 Maret 2021.

Kepala BP Batam tersebut disuntik vaksin Covid-19 bersama pejabat Eselon I, II, III dan IV di lingkungan BP Batam. Vaksinasi tersebut dilaksanakan 08.30 di Balairungsari lantai III Gedung Utama BP Batam.

“Alhamdulillah, saya sudah divaksin. Sudah 2,5 jam ini, tidak masalah,” kata Rudi.

Rudi mengaku, usai divaksin, tidak ada gejala apapun. Ia hanya merasa lapar dan haus. “Itu pun mungkin karena tadi pagi saya tak sarapan,” ujarnya.

BACA JUGA:  Habis Gowes, BP Batam Tanam Pohon Langka di Daerah Tangkap Air

Sejak pencanangan vaksinasi Covid-19 di Batam, diakuinya ia mau divaksin. Namun, karena ketentuan tak membolehkan, sehingga ditunda. Seiring waktu, ketentuan berubah dan Rudi diperbolehkan mendapat vaksin Covid-19.

“Tadi tekanan darah masih 160, tapi sudah boleh divaksin. Ini bentuk dukungan kita semua menyukseskan vaksinasi Covid-19 dan berupaya menyelesaikan permasalahan Covid-19 di Batam,” ujarnya.

BACA JUGA:  Masyarakat Banyak Berobat ke Negeri Jiran, Afdhalun akan Ubah Citra RSBP Batam

Untuk itu, Rudi mengajak semua masyarakat Batam tidak takut divaksin. Sebab, vaksin sebagai tameng diri dalam melawan virus. Kalau vaksin dan jadwal sudah ada, ia meminta masyarakat segera ikut karena pemerintah yang menyediakan vaksinnya.

“Dengan suksesnya vaksinasi, akan menjadi momentum keberhasilan bersama dalam menangani Covid-19. Seiring itu, menjadi kebangkitan ekonomi Batam,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Didi Kusmarjadi, menyampaikan untuk tahap II vaksinasi Covid-19 akan menyasar 7.272 orang. Vaksinasi tersebut setelah mendapat vaksin sebanyak 1.540 vial.

BACA JUGA:  PIKORI BP Batam Siap Promosikan Destinasi Wisata Taman Kolam dan Taman Rusa

“Tahap ini khusus bagi pelayan publik dan kelompok lanjut usia yang akan dilaksanakan hingga akhir Maret,” ujar Didi.

Sesuai data Dinkes Batam, ada 31 kelompok dalam vaksinasi tahap II tersebut. Jumlah tersebut di antaranya dari kalangan wartawan, anggota DPRD, Polri, TNI, ASN, guru, hingga Lembaga Adat Melayu (LAM). (maq)

BAGIKAN