edisiana.com – Paul Pogba menghadapi kekhawatiran. Sebab, klubnya Juventus dikabarkan akan menjualnya atau bahkan berencana mengakhiri kontrak.
Hal ini dikarenakan Pogba mengalami cedera panjang sebelum Piala Dunia Qatar. Namun setelah sembuh dia pun hanya pemain pengganti saja. Termasuk saat melawan Monza akhir pekan kemarin.
Menurut pelatih Juventus Max Allegri sejak mengalami cedera Pogba belum menemukan performa apiknya. Alhasil, prospek kontrak Pogba akan diputus di akhir musim bukan lagi skenario yang mustahil.
Sementara melansir Daylimail melaporkan klubnya berniat menjual ke liga yang kurang kompetitif seperti MLS di Amerika Serikat.
Juventus dan Pogba sedang mengalami perpecahan diplomatik yang sulit dipulihkan. Lantaran penandatanganannya tidak berhasil dan sang pemain telah merusak keharmonisan di ruang ganti.
Di Juventus, Pogba seolah tak pernah menginjakkan kaki di Italia dengan absen 27 pertandingan. Bahkan fans dibuat frustrasi dengan banyaknya postingannya di media sosial.
Rasanya seolah-olah pekerjaannya adalah sebagai pemberi pengaruh, dan para pendukung sudah lelah menunggu pemain yang sepertinya jauh dari kembali ke kebugaran penuh.
Namun kesalahan utamanya, menurut pendukung, adalah dia hanya memikirkan dirinya sendiri karena penanganan cedera lututnya, melupakan Juventus.
Padahal klub mendatangkannya untuk menggantikan Paulo Dybala dengan bakatnya yang luar biasa.
Pogba awalnya menolak untuk menjalani operasi pada lututnya karena merasa hal itu akan menghambat peluangnya bermain untuk Prancis di Piala Dunia.
Dia akhirnya menjalani operasi, absen dalam turnamen di Qatar, dan juga merusak kepercayaan klub dan suporter terhadap sang gelandang.(maq)