Bola, edisiana.com – Pemain, karyawan dan fans Derby County mulai sedikit lega. Pasalnya, seorang pengusaha properti David Clowes baru saja membeli klub terdegradasi di League One.
Pembeliannya, melalui perusahaannya Clowes Developments. Artinya embargo transfer pun sudah dicabut sebagian. “Saya tidak bisa berdiam diri karena risiko kehilangan Derby menjadi nyata,” kata Clowes seperti dilansir BBC pada hari ini.
England Football League (EFL) mereka telah secara resmi pembeli klub Derby Couty tersebut dari pengusaha di Inggris.
“EFL menerima konfirmasi dari administrator bersama Derby County FC, Quantuma, bahwa mereka hari ini secara resmi menyelesaikan transfer aset dengan Clowes Developments (UK) Limited untuk menempatkan Derby County di bawah kepemilikan baru,” kata EFL dalam pernyataan.
EFL pun sekarang dapat menegaskan bahwa klub telah memenuhi persyaratan Peraturan Liga dan Kebijakan Kepailitan dan oleh karena itu tidak lagi dalam administrasi.
“Sebagai bagian dari syarat untuk melanjutkan keanggotaan di EFL, klub, sementara tetap berada di bawah embargo pendaftaran, akan diizinkan untuk merekrut pemain baru sesuai dengan ketentuan rencana bisnis,” terang EFL dalam pernyataan itu.
“Rencana tersebut, yang telah disetujui bersama oleh pemilik baru dan EFL, termasuk pembatasan sehubungan dengan biaya transfer, upah pemain, dan biaya agen. Setiap aplikasi untuk mendaftarkan pemain harus mematuhi ketentuan dari rencana yang disepakati,” jelasnya lagi.
Administrator bersama Carl Jackson mengatakan pihaknya sangat senang telah ada pencapaian penjualan pada hari ini. Artinya masa depan klub sudah aman.
Dia melanjutkan, Derby sekarang sudah bisa mendatangkan pemain, tetapi masih ada batasan.
Derby hancur lantaran krisis keuangan hingga mantan pemilik Mel Morris menempatkan klub ke dalam administrasi. Penantian berikutnya untuk kepemilikan baru telah memakan banyak biaya.
Staf telah kehilangan pekerjaan, Rams terkena penalti poin – yang menyebabkan degradasi dari Championship.
Akibatnya manajer Rooney mengundurkan diri tiga hari sebelum dimulainya pra-musim. Dan lima pemain tim utama yang tersisa di buku mereka untuk musim depan karena pembatasan dikenakan sebagai akibat dari gejolak keuangan.(maq)
