edisiana.com – Atmosfer panas Liga Champions masih dibawa bek Madrid Antonio Rüdiger dan striker Dortmund, Niclas Füllkrug di camp latihan. Dua pemain timnas Jerman ini emosi dan saling dorong. Untung cepat dilerai staf pelatih.
Namun gelandang Jerman Toni Kroos menilai perselisihan kedua rekannya tersebut sebagai hal yang baik menjelang Euro.
Ceritanya, timnas Jerman melakukan latihan pada Selasa, 11 Juni. Rüdiger dan Füllkrug terjatuh dalam latihan saat menyambut umpan silang. Situasi tersebut berakhir ribut. Kedua pria tersebut saling mendorong.
Staf pelatih yang melihat keduanya terlibat emosi langsung mendatangi kedua pemain tersebut. Dan melerai mereka.
“Saya melihatnya sebagai hal yang baik ketika situasi seperti ini terjadi. Meskipun saya harus mengambil sedikit perhatian, hal itu tidak dimaksudkan untuk dianggap terlalu serius,” kata Toni Kroos seperti dilansir ESPN pada hari ini.
“Satu-satunya orang yang membuat Niclas marah adalah wasit. Dia tahu kalau itu salahnya sendiri jika dia berduel dengan Toni,” imbuhnya.
Namun setelah selesai latihan, pasangan itu terlihat tersenyum saat mereka berjalan keluar dari camp latihan bersama pada hari Selasa kemarin.
Kroos, yang memenangkan Liga Champions bersama Rüdiger bersama Real Madrid akan pensiun dari sepak bola setelah Jerman tampil di Kejuaraan Eropa.
Ia mengatakan merupakan suatu kehormatan untuk berkompetisi di turnamen final di negara asalnya meskipun hal itu disertai dengan ekspektasi tambahan.
“Pada dasarnya, di setiap turnamen di kandang sendiri ada tekanan. Itu bahkan lebih istimewa,” ujar Kroos.
“Kami memiliki tanggung jawab besar terhadap atmosfer di negara ini selama beberapa minggu ke depan. Kami tahu apa maksudnya tetapi juga merupakan suatu kehormatan dan kegembiraan besar untuk memainkan turnamen ini,” terangnya.
Jerman memulai turnamen Jumat ini, menghadapi Skotlandia dalam pembuka Euro 2024 di Munich.(maq)
