Mana yang Bagus De Gea Atau Onana?

209
De Gea menepis bola saat ingin menyelamatkan gawang . Foto: Daily Mail

edisiana.com – Dwight Yorke masih percaya kiper Manchester United David De Gea lebih baik daripada Onana, kiper utama yang baru. Maka seharusnya membiarkan Onana pindah ke Chelsea.

“Gila Chelsea memiliki Edouard Mendy dan Kepa Arrizabalaga dan masih menginginkan kiper lain,” kata Yorke dikutip dari MetroSports pada Sabtu ini.

“Tapi kita seharusnya membiarkan Andre Onana pergi ke Chelsea dan United seharusnya mempertahankan David de Gea dan malah mempromosikan Dean Henderson,” imbuh mantan pemain Manchester United itu.

Menurutnya, manajer Erik Ten Hag ini melupakan para pemain muda, tidak memberi mereka kesempatan. “Jika tidak memberi kesempatan yang seharusnya menjadi tujuan besar Liga Inggris berikutnya ketika dia menunggu di sayap, kapan dia akan dipromosikan?” tanya.

“Bila itu adalah seseorang seperti Marcus Rashford dan mempertahankannya di U-23, bagaimana Anda tahu bahwa dia akan sehebat dia?” sambungnya.

“Jika De Gea adalah masalahnya, maka kami seharusnya mempromosikan Henderson. Dia pergi dan mendapat pengalaman berharga di Nottingham Forest, cukup untuk menjadikannya starter dan De Gea akan mengambil peran yang lebih bergilir,” terangnya.

Saya tidak akan duduk di sini dan mengatakan Onana 100% lebih baik dari De Gea. Saya sudah katakan sebelumnya bahwa

Yorke sejak awal memperingatkan United harus berhati-hati dengan kehilangan David de Gea.”Semua hal baik yang telah dilakukan De Gea untuk United, cara mengakhiri kariernya benar-benar buruk. Saya harap ini tidak kembali menghantui United sekarang mereka telah membeli Andre Onana,” pintanya.

Menurutnya lagi, De Gea adalah pemenang Golden Glove, pemain terkenal yang sering melakukan kesalahan, seperti pemain yang lainnya.

“De Gea memenangkan Sarung Tangan Emas seperti Sepatu Emas dan menjadi pencetak gol terbanyak di klub tetapi masih digantikan,” ungkapnya.

Ia menambahkan, Onana tidak sebagus De Gea dan pernah melihat Onana sebelumnya. Sementara Liga Premier adalah berbeda dengan liga lainnya dì Eropa.

“Onana kadang-kadang mencoba menjadi pemain lapangan daripada penjaga gawang. Saya akan mengawasi orang ini, dan orang-orang yang telah mengkritik De Gea dan ingin dia pergi adalah orang-orang ini suatu saat akan memanggilnya untuk kembali,” pungkasnya.(maq)

BACA JUGA:  Kenapa Pep Kok Tidak Optimis Menghadapi Liverpool?
BAGIKAN