edisiana.com – Seorang pelajar SMA di Batam ketempelan hantu pantai baru di kawasan Jembatan Enam, Barelang. Ia mengamuk dan menjambak rambut temannya yang buang air kecil sembarangan.
Waktu itu sekitar pukul 2 pagi. Tiba-tiba sebut saja namanya, Rizki bangun dari tidurnya, Minggu, 26 Januari 2025. Dia lalu duduk dan menangis. Serta marah. Dia lalu menunjuk rekannya di antara tujuh temannya yang masih bergadang.
Ketujuhnya terperangah. Mereka mencoba untuk menyadarkan Rizki. Tapi tak juga sadar. Badannya keras dan mengeluarkan kekuatan.
Sadar temannya ketempelan roh halus. Mereka lalu membacakan ayat kursi melalui ponsel. Tapi tetap Rizki menangis. Malahan sia meminta untuk rekannya ditunjuk tersebut untuk membersihkan buangan air kecil di tepi laut di kawasan Jembatan Enam, Barelang.
Mereka lalu mencandai Rizki. Namun malahan mengamuk. “Dia marah, kawannya yang ditunjuk tadi langsung dijabak,” ujar Zaki bercerita kepada edisiana.
Mereka akhirnya menuruti kemauan hantu pantai tersebut. Mencari lokasi tempat kawannya buang air kecil. Dengan pasir di pantai, lokasi buang air ditimbun.
Seketika Rizki diam. Mereka lalu kembali ke kemah, tempat mereka kemping.Rizki meminta alas karpet untuk dia tidur kembali.
Pagi hari rekan-rekan bertanya kepada Rizki. “Kenapa engkau tadi malam,” ucap mereka.
Rizki pun menimpali,”Gak ada. Aku tidur lelap, memang ada apa?” jawab Rizki sambil terheran-heran.
Mendengar jawaban Rizki seperti itu, tujuh rekan pun yakin kalau dia kerasukan hantu pantai.(maq)
