edisiana.com – Conor Bradley memperpanjang rekor Skotlandia tanpa kemenangan menjadi tujuh pertandingan. Irlandia Utara menang dengan skor tipis 1-0 di Hampden, Rabu dinihari ini.
Bek sayap Liverpool berusia 20 tahun, menambahkan tonggak sejarah pribadi lainnya. Dalam musim terobosan impian dengan memasukkan pemenang babak pertama yang terdefleksi ke sudut kanan atas.
Kesalahan kecil yang dilakukan Nathan Patterson. Pada fase awal pertandingan, tim asuhan Steve Clarke yang akan berangkat ke Jerman, Shea Charles melakukan tendangan dari jarak dekat. Sayang melebar.
Penampilan buruk tuan rumah di babak pertama, di mana mereka gagal mencatatkan tembakan tepat sasaran meski menguasai lebih banyak bola. Parahnya lagi cedera pergelangan kaki yang diderita kapten Andy Robertson.
Lewis Ferguson, pengganti bek kiri Liverpool, tendangan jarak dekatnya diblok tak lama setelah turun minum. Lalu sebuah sundulan di menit-menit akhir berhasil ditepis beberapa saat sebelum Lawrence Shankland melepaskan salah satu tendangannya yang melenceng dari sasaran.
Namun pasukan Clarke tidak menunjukkan peningkatan di babak kedua. Tidak bisa menghancurkan tim tandang asuhan Michael O’Neill, yang kini tidak terkalahkan dalam tiga pertandingan terakhir mereka.
Dalam pertemuan sebelumnya antara keduanya pada bulan Maret 2015, Irlandia yang melakukan pemanasan untuk Kejuaraan Eropa melawan tim Skotlandia yang ingin merevitalisasi diri mereka sendiri. Kali ini, perannya dibalik.
Pasukan O’Neill kompak dari depan ke belakang, memberikan sedikit ruang bagi Skotlandia yang frustrasi untuk melakukan penetrasi. Dengan menguranginya menjadi tembakan jarak jauh dari Ryan Christie dan Scott McTominay, keduanya seharusnya bisa tampil lebih baik.(maq)
