Bola, edisiana.com – Bos Manchester United, Erik Ten Hag tak akan memanfaat para pemain yang melanggar disiplin. Tidak ada toleransi dan diberi sanksi.
Laporan The Athletic, seorang pemain yang tidak disebutkan namanya dua kali muncul terlambat dalam sesi latihan. Seketika Ten Hag memberikan sanksi dikeluarkan dari tim dan tidak ikut pertandingan persahabatan di Australia.
Awalnya, Ten Hag telah telah memasukkan mama pemain tersebut dicoret di line up. Namun lantaran melanggar disiplin Ten Hag mencabut namanya dan tidak dibawa ke tur pramusim.
Pelatih asal Belanda itu sangat mementingkan ketepatan waktu dan tidak akan membiarkan pemain seperti yang mereka lakukan di bawah manajer sebelumnya.
Aturannya telah mendapat pujian dari orang-orang seperti Bruno Fernandes dan David De Gea, yang keduanya merasa bahwa skuad membutuhkan disiplin.
“Kami membutuhkan budaya sepak bola yang lebih baik, hanya memikirkan sepak bola, tidak ada yang lain,” kata penjaga gawang Spanyol seperti dilansir Metro Sport pada hari ini.
“Tentu saja, kami tidak boleh terlambat. Orang yang bekerja dalam pekerjaannya, Anda tidak boleh terlambat. Jadi saya pikir tidak bisa terlambat untuk latihan, kita tidak bisa terlambat untuk rapat. Itulah hidup, harus tepat waktu dan profesional,” tambah De Gea menjelaskan.
Dia mencontohkan secara sederhana. Saat kehilangan fokus pada musim lalu. Hingga Manchester United gagal lolos ke Liga Campions. “Secara umum, jika ingin tampil dengan baik, Anda harus lebih fokus di level atas,” ujarnya.
Manchester United masih menjalani pramusimnya di Amerika. United akan menghadapi Atletico Madrid di Oslo pada hari Sabtu mendatang setelah terbang kembali dari tur mereka di Australia dan Thailand.
Setan Merah menghadapi Rayo Vallecano di Old Trafford hanya 24 jam kemudian. Ten Hag diperkirakan akan menyebutkan dua starting XI yang terpisah untuk memberi semua orang waktu permainan yang sangat dibutuhkan.(maq)