edisiana.com – Nasib Leicester City di Liga Inggris berada di ujung jurang. Hasil imbang melawan Newcastle dan walau pun menang di pertandingan akhir tidak menjamin mereka berada di Liga Inggris.
Manajer Leicester Dean Smith mengatakan timnya membutuhkan bantuan dari klub lain. Berharap Bournemouth mengalahkan Everton pada Minggu, 28 Mei.
“Saya pikir akan ada banyak kecemasan di mana-mana antara ketiga tim yang ada di dalamnya. Pertama dan terpenting kami memiliki pekerjaan yang sangat sulit melawan West Ham. Tapi kami mencoba dan memenangkan pertandingan itu,” ucap Dean Smith dikutip dari BBC pada pagi ini.
“Tapi saya yakin dengan pendukung kami di belakang kami [kami bisa melakukan itu], mereka melihat betapa kerasnya para pemain bekerja hari ini,” imbuhnya.
Dan, ia melanjutkan masih membutuhkan pertandingan Everton menjamu Bournemouth. “Jika Everton menang sudah pasti turun ke Championship,” ujarnya.
Kemenangan Everton di kandang atas Bournemouth pada hari Minggu nanti akan membawa juara Liga Premier 2016 itu ke Championship untuk pertama kalinya sejak 2014.
Namun, kemenangan Leicester dan apa pun dari The Toffees akan membuat tim asuhan Sean Dyche kalah dan mempertahankan The Foxes – dengan mereka mungkin bertahan karena selisih gol.
Leicester berada di -18 dan Everton di -24, jadi poin dan clean sheet di Tyneside mungkin terbukti penting di akhir pekan.
Leeds adalah tim lain yang berjuang untuk bertahan hidup, memiliki poin yang sama dengan Leicester. Tapi dengan selisih gol yang jauh lebih buruk.
Mantan bek Manchester United Gary Neville mengatakan kedua klub mengejar kemenangan di pertandingan terakhir.
“Ini sesuatu yang gila terjadi di Goodison Park, semuanya ada di Everton,” ucapnya.(maq)