Kami Kurang Beruntung

373
Robert Lewandowski saat mencetak gol ke gawang Spanyol di Piala Eropa, Ahad, 20 Juni 2021.

Spanyol Versus Polandia 1-1

Bola, edisiana.com Spanyol terseok-seok dalam kejuaraan di Euro 2020. Mereka hanya bermain imbang dalam dua laga yang dijalaninya. Kenapa Tim Matador?

Pada laga Ahad dinihari tadi pasukan Luis Enrique ditahan imbang 1-1 oleh Polandia. Ini seri yang kedua di Grup E. Sebelumnya bermain tanpa gol dengan Swedia di pertandingan pembuka.

Harapan juara Eropa tiga kali itu ada pada Rabu pekan depan. Morota dkk akan menghadapi Slovakia. Spanyol wajib menang agar bisa lolos pada fase gugur ini.

“Kami kurang beruntung. Kami melakukan banyak hal dengan baik dan akan membalikkan keadaan, saya yakin akan hal itu,” kata pemain Spanyol Jordi Alba seperti dilansir BBC pada Ahad, 20 Juni 2021. 

BACA JUGA:  Liverpool Target Sapu Bersih Tropi Musim Ini

“Tidak ada yang bisa mempertanyakan upaya kami. Orang-orang bisa menyalahkan kami semau mereka, tetapi intensitas, motivasi yang dimiliki tim ini tidak perlu dipertanyakan lagi,” imbuh bek Barcelona ini.

Sementara pada laga itu, Polandia telah bangkit setelah striker Robert Lewandowski mencetak gol pertamanya di turnamen ini dengan hasil imbang 1-1.

Sebelumnya Spanyol adalah tim yang paling ditakuti untuk di Eropa pada tahun 2000 hingga 2010. Mereka mengalahkan lawan dengan gaya sepak bola Tiki-taka. Spanyol memenangkan Kejuaraan Eropa pada tahun 2008 dan 2012 dan Piala Dunia pada tahun 2010.

BACA JUGA:  Bos Forest Kecewa dengan Beknya

Passing dan penguasaan bola masih tetap menjadi bagian dominan dari permainan. Dan pada kejuaraan Piala Eropa ini pun begitu. Mereka sampai menguasai bola 85% dan 76% dalam pertandingan melawan Swedia dan Polandia.

Tetapi masalah mereka menjalani jalan buntu untuk membobol gawang lawannya. Dan tidak memiliki banyak gagasan membus pertahanan lawan.

Dalam pertandingan melawan Polandia, dan Swedia, Spanyol tercatat memiliki 29 tembakan ke gawang. Tetapi hanya satu gol yang tercipta. Itu pun penyelesaian Morata dari jarak dekat.

BACA JUGA:  Allegri Marah dan Minta Maaf karena Juventus Tersingkir dari Champions

Kurang moncernya Morata di Kejuaraan ini membuat diri menuai kritik. Apalah saat melawan Swedia. Dua peluang besar melawan Swedia, tidak bisa dikonversi jadi gol. 

“Tim Spanyol ini masih memiliki pemain yang sangat bagus. Saya tidak berpikir itu seburuk yang dikatakan orang seperti tidak ada bintang besar, mereka hanya kehilangan striker yang bisa menghabisi peluang mereka,” kata mantan bek Inggris Micah Richards.

Menurut penulis sepak bola Spanyol Guillem Balague, percaya keterbatasan Spanyol tidak hanya ada dalam serangan mereka. “Ini adalah lini tengah terburuk yang saya ingat di Spanyol,” katanya.(maq)

BAGIKAN