Bola, edisiana.com – Manchester City tergelincir dan jadi korban pelampiasan Tottenham Hotpurs pada Ahad dinihari, 19 Februari 2022. Bagaimana tidak, setelah kalah tiga kali, Spurs mengamuk dan akhirnya menang 3-2 di Etihad.
Babak pertama saja publik Etihad tiba-tiba dikejutkan gol Spurs yang cepat. Kala Son melakukan serangan balik. Umpan pemain Korea itu diterima oleh Kulusevski di kotak pinalti.
Pemain sayap Swedia dengan tenang mencetak gol ke gawang yang kosong menyusul Son dari arah belakang.
Namun Gundogan membobol Spurs setelah menekan lawannya habis-habisan. Saat kiper lawan Hugo Lloris menangkis umpan silang ke lantai di depannya. Bola Yang jatuh di depan Gundogan seketika diselesaikan untuk menyamakan skor. Skor 1-1 ini pun berlangsung sampai akhir babak pertama.
Babak kedua Spurs unggul lagi pada menit ke-59 saat Kane mengkonversi umpan silang dari Son.
Striker Spurs itu lalu memperbesar keunggulan Spurs beberapa menit kemudian ketika dia satu lawan satu dengan kiper Ederson. Sayang, golnya dianulir VAR karena terjebak offside.
City lantas menggempur Spurs bertubi-tubi. Alhasil tangan Romero memblok umpan silang Bernardo Silva di kotak pinalti. Wasit Anthony Taylor lalu memberikan hadiah pinalti usai memeriksa monitor. Mahrez yang ditunjuk sebagai eksekutor menyelesaikan dengan baik.
Cuma di menit tambahan waktu Kane memberikan pukulan. Striker jangkung itu melompat ketika menerima umpan silang dari Kulusevski pada menit ke-95. Ederson pun hanya terperangah melihat bola masuk ke gawangnya.
“Kami agak berpikir kami akan menyelamatkannya. Jika Anda melihat keseluruhan pertandingan, kami pantas menang. Tapi sepak bola terkadang gila dan hari ini kami membuat kesalahan yang mudah,” kata Gundogan seperti dilansir ESPN pada hari ini.
Kemenangan ini diperoleh setelah Spurs kalah dalam tiga pertandingan sebelumnya di Liga Inggris. Raihan tiga poin tersebut membuat pemuncak klasemen City, hanya unggul enam poin dari Liverpool yang berada di posisi kedua.(maq)
