edisiana.com – Bagi Ipswich, pertandingan melawan Liverpool itu merupakan yang pertama di di divisi teratas sejak 22 tahun lalu.
Mereka senang dengan penampilan babak pertama saat mereka bersiap untuk bertandang ke Manchester City Sabtu depan.
“Banyak hal positif yang bisa diambil, sebagian besar di babak pertama,” kata Kieran McKenna, pelatih Ipswich dikutip dari ESPN pada hari ini.
“Performa babak pertama kuat, kami membuat pertandingan sulit bagi Liverpool, menekan dengan sangat baik, kami agresif, mengandalkan fisik dan penguasaan bola, kami melakukan hal-hal bagus,” terangnya menambahkan.
Menurut di babak pertama itu membuat banyak masalah bagi The Reds. “Tantangan untuk kami adalah kami harus melakukan itu selama 90 menit, atau di saat kami tidak bisa seperti itu, kami harus mengatur permainan,” ujarnya.
Begitu juga babak kedua sulit, ia melanjutkan lebih banyak hal positif. Tapi setelah Liverpool mulai bangkit, permainan timnya semakin menjauh dari yang diharapkan.
“Para pemain akan lebih percaya diri setelah pertandingan karena mengetahui mereka bisa bersaing di level ini,” pungkasnya.
Sementara itu, pelatih Liverpool Arne Slot mengatakan permainan jelek timnya di babak pertama lantaran mereka tidak bisa bermain di tengah hari.
“Ketika saya di sini, ada banyak hal yang diberitahukan kepada saya, tapi salah satunya adalah Jürgen [Klopp] membenci kickoff pukul 12:30 siang,” tutur Slot.
“Tim menunjukkan bahwa mereka membenci kickoff pukul 12:30 siang karena kami tidak bermain bagus di babak pertama.
Dan hal kedua adalah, apa yang dikatakan orang kepada saya, adalah tidak ada pertandingan mudah di Premier League. Dan kami menunjukkannya bahwa hari ini buktinya melawan tim yang baru promosi. Mereka bisa memberikan perlawanan, mereka mempersulit kami,” tutupnya.(maq)
