Batam, edisiana.com – Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, menjelaskan bahwa Batam telah berkembang sebagai daerah industri, perkapalan, perdagangan dan pariwisata secara progresif selama 50 tahun terakhir.
“Batam juga merupakan daerah dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di Provinsi Kepulauan Riau. Pertumbuhan ekonomi pada tahun 2021 di Batam, yaitu 4,75 persen yang melampaui pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepri yang tumbuh 3,43 persen dan bahkan melampaui pertumbuhan ekonomi nasional, yaitu 3,6 persen,” kata Muhammad Rudi dalam memberikan sambutan di Business Gathering yang mengusung tema: “Updating Batam 50th years BP Batam In Developing Batam” secara hybrid pada Rabu, 16 Maret 2022 di Jakarta.
Ia menambahkan, perkembangan industri juga turut membantu percepatan pertumbuhan ekonomi di Batam yang kini telah memiliki 26 kawasan industri. Letak Batam yang sangat strategis di jalur perairan Internasional di Selat Malaka dan hanya berjarak 20 km dari Singapura, membuat Batam memiliki kelebihan dibanding dengan daerah lain di Indonesia.
Dalam Welcome Remarksnya Kepala Bagian Hubungan Antar Lembaga dan Promosi BP Batam, Inda Eka Permana ST. M.Eng menyampaikan, pelaksanaan kegiatan Business Gathering ini merupakan program kerja setiap tahun Bagian Hubungan Antar Lembaga dan Promosi Kantor Perwakilan BP Batam.
Gunanya untuk menjalin hubungan dan menjaga networking dengan seluruh stakeholders BP Batam di Jakarta baik Mitra Asing maupun Mitra Lokal.
Kepala Kantor Perwakilan BP Batam, Purnomo Andiantono selaku penanggung jawab dalam kegiatan ini mengatakan bahwa Peranan Kantor Perwakilan BP Batam sebagai Duta BP Batam sangat penting dalam memberikan informasi mengenai potensi Batam kepada stakeholders serta untuk meningkatkan networking BP Batam dengan lembaga dan instansi terkait khususnya yang berada di Jakarta.
Kantor Perwakilan BP Batam mengharapkan dengan dilaksanakannya kegiatan Business Gathering ini para tamu undangan khususnya mitra kerja dan juga masyarakat luas yang belum mengetahui tugas dan fungsi BP Batam akan mendapatkan berbagai informasi terkini mengenai Batam.
Kegiatan ini dihadiri oleh Mitra Kerja dan Stakeholders BP Batam, antara lain Kedutaan Asing, Asosiasi Asing, Kamar Dagang Asing, Kamar Dagang Industri Indonesia, Asosiasi Industri, Bakohumas dan IPRA Humas serta Peserta BP Batam Voice Over Competition.
Sementara itu dalam rilisnya, narasumber pada Business Gathering ini yaitu Sekretaris Kementerian Investasi/Sekretaris Utama BKPM, Ir. Ikmal Lukman, MBA., memaparkan mengenai Indonesia Investment Outlook 2022; Kepala Pusat Perencanaan Program Strategis BP Batam, Fesly Abadi Paranoan, ST. M.Sc., memaparkan mengenai Forthcoming Project di Batam; serta Kepala Kantor Perwakilan BP Batam, Ir. Purnomo Andiantono, M.Sc., memaparkan mengenai perkembangan Batam saat ini.(maq)