edisiana.com – Manchester United kalah di kandang Tottenham Hotspur dengan skor tipis 1-0 pada pertandingan Ahad malam. Gol satu-satunya itu diciptakan oleh Maddison.
Tim tamun memiliki peluang besar pertama dalam pertandingan ini melalui Rasmus Højlund. Dan memaksa Vicario melakukan penyelamatan gemilang yang kemudian bereaksi dengan baik untuk menggagalkan upaya lanjutan Garnacho.
Spurs unggul terlebih dahulu saat umpan silang voli Son Heung-Min jatuh ke Lucas Bergvall yang tembakannya ditepis André Onana. Bola lalu jatuh ke jalur Maddison yang mengonversinya dari jarak dekat.
Garnacho seharusnya menyamakan kedudukan, tetapi tembakannya melambung jauh di atas mistar gawang saat gawang sudah di depan matanya.
Pemain baru Spurs, Mathys Tel, masih kesulitan di lini depan dan seharusnya bisa tampil lebih baik dari umpan silang Djed Spence .
Keunggulan Tottenham menimbulkan sedikit rasa gugup di kubu tuan rumah dan United mulai tumbuh dalam keyakinan.
Garnacho memaksa Vicario yang percaya diri dalam pertandingan pertamanya selama hampir tiga bulan melakukan dua penyelamatan gemilang.
Sementara Joshua Zirkzee menyia-nyiakan sundulannya yang melebar dari sasaran. Meski begitu Spurs tetap mempertahankan keunggulan mereka dengan clean sheet berturut-turut di Liga Primer untuk pertama kalinya dalam 16 bulan.
Ini menjadi kemenangan kandang pertama Tottenham selama 105 hari. Dan sekaligus meredakan tekanan pada manajer Australia Ange Postecoglou dengan timnya bergerak melampaui United ke posisi ke-12 dengan 30 poin.
“Saya tidak khawatir. Saya mengerti para penggemar kami, apa yang dipikirkan media tentang hal itu. Saya benci kalah, perasaan itu adalah yang terburuk,” jawab Amorim , bos Manchester United ditanya tekanannya terkait kekalahan ini seperti dilansir ESPN pada hari ini.(maq)