Bola, edisiana.com – Liga Premier League menanyangkan empat laga big match. Satu di antaranya yang paling seru Manchester City versus Arsenal. Artinya, duel taktik ini antara guru, Pep Guardiola dan muridnya, Mikel Arteta. Taktik siapakah yang lebih jitu?
Setelah absen seminggu, Liga Utama Inggris kembali akan digelar Sabtu, 17 Oktober 2020. Pertandingan dibuka oleh Everton versus Liverpool.
Everton yang di bawah naungan Carlo Ancelotti sekarang sudah tak bisa dianggap enteng. Sebab, Ancelotti pernah mempersembahkan gelar Priemier Inggris kepada Chelsea.
Apalagi dua pekan lalu, The Reds baru saja mengalami kekalahan telak dari Aston Villa. Tentu anak asuh Ancelotti punya motivasi tinggi untuk mengalahkan juara bertahan pada Sabtu, 17 Oktober 2020 sekitar pukul 18.30 waktu Indonesia bagian barat.
Pada sesi kedua Liga Premier League, juga ditaja big match. Antara Chelsea melawan Southampton. Pertandingan ini digelar di Stamford Bridge pada sekitar pukul 21.00 WIB.
Yang laga panas pada sesi ke tiga. Pukul 23:30 WIB. Manchester City ketemu Arsenal. Dua tim ini memiliki permainan yang sama. Menyerang. Karena City pelatihnya Pep Guardiola. Sementara Mikel Arteta yang pernah magang dengan Pep Guardiola, mempunyai taktik yang sama.
Dan terakhir laga antara Newcastle berhadapan dengan Manchester United. Pertandingan ini dimulai pada Ahad dinihari, 18 Oktober 2020 pukul 02:00 WIB.
Newcastle saat ini dalam performa yang baik. Dalam empat laga yang sudah dijalani Newcastle meraih dua kali menang, satu kali seri dan satu kali kalah.
Sementara tamunya The Reds Devils sedang di bawah performa. Anak asuhan Ole Gunnar Solskjaer baru memperoleh tiga poin. Dan dalam tiga pertandingan, Setan Merah, baru satu kali menang dan dua kali kalah. Posisi klasemen sementara MU pada tangga 16.
Kedudukan MU yang mendekati dekradasi ini mengancam kedudukan Ole. Bahkan kabarnya Oleh terancam dipecat. Bisakah Ole membangkitkan semangat anak asuhnya agar terhindar dari pemecatan? Saksi pertandingan pada Ahad dinihari. (maq)
