edisiana.com – Juventus menunjuk Thiago Motta untuk menggantikan Massimiliano Allegri sebagai manajernya. Dengan meneken kontrak selama tiga di klub raksasa Italia itu.
Allegri dipecat karena kejenakaannya di akhir kemenangan timnya di final Coppa Italia atas Atalanta. Untung kebersamaan itu, Motta tidak akan memperpanjang kontraknya di klub Bologna.
“Saya sangat senang memulai babak baru sebagai pelatih klub hebat seperti Juventus,” kata Motta seperti dilansir ESPN pada hari ini.
“Saya berterima kasih kepada pemilik dan manajemen, yang yakin dengan ambisi saya untuk menjaga bendera Juventus tetap berkibar dan menyenangkan para penggemar,” tegasnya menambahkan.
Motta membawa Bologna mengamankan tiket Liga Champions di musim keduanya bersama tim Italia utara. Dan pertama kalinya mereka melakukannya sejak 1964.
Sebelum di Bologna, Motta membimbing Spezia untuk bertahan di Serie A pada 2021-22. Walaupun peran manajerial pertamanya di Genoa berakhir hanya dalam waktu dua bulan pada tahun 2020.
Mantan pemain Italia kelahiran Brasil ini menikmati karir bermain yang gemilang bersama Barcelona, Paris Saint-Germain, dan rival Juventus, Inter Milan.
Dia juga menikmati Kemenangan treble bersejarah di bawah manajemen José Mourinho pada 2009-10.
Bologna asuhan Motta melawan Juventus di pertandingan terakhir di Serie A musim ini. Dengan hasil menyerahkan keunggulan tiga gol kepada Bianconeri di 15 menit terakhir.
Saat Paolo Montero mengambil alih tanggung jawab sementara atas klub yang bermarkas di Turin tersebut menyusul pemecatan Allegri. Kontrak Allegri secara resmi diakhiri pada awal Juni melalui kesepakatan bersama.
Sementara itu, Rabu kemarin Si Nyonya Tua telah mengumumkan pelatih baru klubnya, Motta. “Juventus dengan senang hati mengumumkan Thiago Motta sebagai pelatih kepala yang baru. Pelatih Italia-Brasil itu telah menandatangani perjanjian dengan Klub hingga 30 Juni 2027,” demikian pernyataan Juventus.(maq)
