edisiana.com – Mantan pemain Sampdoria, Graeme Souness memprediksi kendati Manchester City belum memiliki lady lucky, tapi sudah saatnya juara Liga Champions.
“Saya benar-benar melihat saatnya Manchester City juara di Liga Champions,” Graeme Souness menegaskan lagi seperti dikutip dari Daylimail pada Sabtu, 13 Mei.
Menurut dia, ia sangat terkejut melihat pertandingan semifinal Liga Champions antara Milan dan Inter pertengahan pekan kemarin. Yang berjalan kurang bagus.
“Ketika saya bermain di Italia, memiliki banyak pemain terbaik dunia. Mereka waktu bermain di masa jayanya. Dan sekarang saya sedih melihat tidak bisa lagi memecahkannya di liga-liga besar,” imbuhnya.
Oliver Giroud telah memasuki usia 36 tahun. Henrikh Mkhitaryan kini berumur 34 tahun. Bahkan Zlatan Ibrahimovic dari AC Milan, yang cedera, berusia 41 tahun.
“Saya hanya terkejut dengan kurangnya kualitas yang diperlihatkan di salah satu kompetisi piala besar dunia. Sentuhan pertama yang buruk. Pemain terus-menerus memberikan bola dengan murah di bawah tekanan yang sangat kecil,” ucap mantan pemain Liverpool itu.
Kedua tim Milan itu saat ini berada di papan tengah. Dan liganya bahkan lebih rendah di Liga Premier. “Hanya Lautaro Martinez dari Inter yang mendekati ujung tombak sepak bola Italia,” tutur dia.
Sementara itu Real Madrid dan Man City tampil luar biasa dengan pemain kelas dunia. “Laga kedua tim ini sama bagusnya dengan apa pun yang kami lihat di Piala Dunia,” tegas Souness.
Real, ngakunya, memang kalah dalam penguasaan bola, namun bagus dalam penyerangan. Terutama Karim Benzema dan Vinicius.
“Tentu saja, mereka bisa pergi ke Etihad dan memenangkan pertandingan tanpa memiliki mayoritas bola,” jawabnya.
Namun lanjutnya, melawan tim City ini agak mirip dengan kisah Peter anak penjaga kincir Belanda yang memasukkan jarinya ke tanggul. Disumbat di lubang yang satu, lalu air keluar begitu saja di tempat lain.
Artinya dijaga ketat Haaland tapi ada masalah lain akan muncul. Karena ada Bernardo Silva atau Kevin De Bruyne.
“Lady Luck memang belum bersinar di City untuk Eropa. Tapi kami melihat cara mereka laga tahun lalu akan menjadi mereka kesal dan sangat termotivasi,” paparnya.
“Dan mereka dalam beberapa tahun ini sangat baik dan memenangkan kompetisi ini. Sekarang saya pikir mereka akan mengambil langkah terakhir itu,” pungkas dia.(maq)