edisiana.com – Celta Vigo memecat manajer Rafael Benitez kurang dari sembilan bulan. Mantan bos Liverpool dinilai gagal membimbing klub selama musim ini
Lelaki 63 tahun itu bergabung dengan tim La Liga pada 23 Juni tahun lalu. Benitez pergi setelah hanya memenangkan lima dari 28 pertandingan liga sebagai pelatih Celta.
Mantan pelatih Chelsea ini meninggalkan klubnya di peringkat ke-17 di papan atas Spanyol. Artinya duduk di luar zona degradasi dengan hanya selisih dua poin.
Dan itu adalah peran manajerial pertama Benitez sejak dipecat oleh klub Liga Premier Everton pada Januari 2022.
Dalam 33 pertandingan di semua kompetisi, Celta hanya berhasil meraih sembilan kemenangan. Tiga di antaranya terjadi saat melawan tim divisi bawah di Copa del Rey.
Pertandingan terakhirnya dengan Celta adalah kekalahan 4-0 dari mantan klubnya lainnya, Real Madrid, pada hari Minggu pekan kemarin.
“Rafa Benitez dan stafnya meninggalkan RC Celta setelah delapan bulan penuh dedikasi dan komitmen total. Namun tim belum memperoleh hasil yang diharapkan klub,” terang klub Celta Vigo seperti dilansir BBC pada Rabu ini.
“Klub ingin menyampaikan kepada Rafa Benitez dan para asistennya rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas kejujuran dan profesionalisme yang telah mereka tunjukkan sejak kedatangan mereka dan kerja tak kenal lelah yang telah mereka lakukan,” imbuh Celta menjelaskan.
RC Celta juga ingin mendoakan yang terbaik untuk Benitez semoga beruntung dan sukses di masa depan.
Benitez pernah menjadi manajer bagus. Dia memenangkan Liga Champions 2005 dan Piala FA 2006 bersama Liverpool. Serta Liga Europa 2013 selama masa jabatan sementara di Chelsea.
Dia membimbing Newcastle promosi dari Championship pada musim 2016-17, dan juga pernah menangani Valencia, Inter Milan, dan Napoli.(maq)
