Hajar Prancis 5-3, Spanyol Raih Mendali Emas di Olimpiade Paris

50
Álex Baena selebrasi selepas mencetak gol untuk Spanyol. Foto: via ESPN

edisiana.com – Spanyol meraih mendali emas selepas menundukkan Prancis 5-3 di kejuaraan sepakbola Olimpiade di Stadion Parc des Princes, Paris pada Jumat tengah malam ini.

Awal kick off kedua tim tampil berhati-hati. Mereka masih mencari celah kelemahan masing-masing. Tapi tuan rumah Prancis mengejutkan tamunya, Spanyol.

Saat pasukan Theirry Henry melakukan penyerangan di menit ke-11. Saat berada di 16, Enzo Millot melepaskan tembakan dengan kaki kiri dan bola meluncur ke sebelah sudut kiri bawah.

Tapi tujuh menit kemudian langsung dibalas La Roja muda. Dari jarak jauh Fermín López yang mendapat umpan dari Alex Baena melakukan tembakan keras dengan kaki kanan dan masuk sudut kiri bawah kiper Restes.

Spanyol makin gila. Terus menekan Les Blues tanpa ampun. Pada menit ke-25 Abel Ruiz memberikan umpan ke bagian tengah kotak penalti langsung disambar Juan Miranda.

BACA JUGA:  Weghorst Sudah Tak Sabar Ketemu Inggris

Dan masih bisa diselamatkan kiper Prancis. Tapi saat bola ditepis sang kiper seketika Fermín López menyambar untuk menggandakan golnya.

Gol itu merupakan gol keenam di sepanjang kejuaraan Olimpiade Paris ini. Untuk mengejar topskor, Lopez masih kurang dua gol dari Rahimi, pemain Maroko yang mencetak delapan gol.

Spanyol makin bersemangat untuk menambahkan golnya. Saat Juan Miranda melakukan serangan, dia dijatuhkan bek Prancis di pojok kotak terlarang.

Wasit pun memberikan pluit karena pelanggaran tersebut. Álex Baena yang melakukan tendangan bebas dan bolonya menerobos ke sudut kiri atas.

Kendati sudah ketinggalan dua gol, Prancis tetap tenang. Mereka lalu melakukan serangkaian serang. Sayang bola sundulan dari Michael Olise masih bisa ditepis kiper Spanyol.

BACA JUGA:  City Libas Luton 5-1

Jean-Philippe Mateta sempat menyamakan kedudukan 3-3 di menit akhir babak kedua.

Babak kedua tuan rumah mengamuk. Rentetan penyerangan pun dilakukan. Namun masih ditahan pada bagia lini pertahanan tim tamu.

Pada menit ke-57 Prancis mendapat peluang emas. Saat Manu Koné menerima umpan Adrien Truffert di kotak penalti. Tapi sundulannya masih mengenai mistar gawang.

Tim asuhan Henry terus mencoba mengejar ketertinggalan. Dan kali ini Michael Olise yang memiliki peluang. Saat pemain Crystal Palace itu menerima umpan Enzo Millot di depan kotak terlarang.

Namun sekali lagi kiper Spanyol Tenas yang tampil bagus dapat mengamankan bola. Tenas juga sundulan Jean-Philippe Mateta.

Dalam keadaan frustasi dalam gempuran Prancis, tim asuhan Santi Denia akhirnya kebobolan. Ketika Michael Olise memberikan umpan silang melalui situasi bola mati, kaki Akliouche membelokkan bola dan masuk ke sudut kiri atas gawang.

BACA JUGA:  Pemain Keturunan Indonesia Dicoret dari Skuad Timnas Belanda

Usaha keras Prancis membuahkan hasil. Saat Les Blues melepaskan sepak pojok Miranda melakukan pelanggaran. Wasit akhirnya memberikan hadiah penalti.

Jean-Philippe Mateta yang ditunjuk sebagai eksekutor sukses memanfaatkan hadiah penalti pada menit ke-93.

Laga akhir diteruskan dengan perpanjangan waktu. Saat Spanyol mendapatkan sepak pojok. Adrián Bernabé lalu memberikan umpan terobosan dan dimanfaatkan dengan baik oleh Sergio Camello.

Camello lantas menutup pertandingan dengan mencetak gol lagi. Saat dia melakukan serangan balik tanpa terkawal. Dengan gampang membobol gawang Prancis.

Dengan kemenangan 5-3 ini Spanyol menyabet mendali emas dan Prancis perak di posisi kedua.(maq)