edisiana.com – Laga persahabatan antara Southampton dan Lazio pada hari ini berujung bentrok. Yang bermula dari satu pemain menjadi banyak. Bahkan sampai staf pelatih pun turun.
Soton menjamu tim tamu Serie A di pantai selatan dalam pertandingan persahabatan pra-musim terakhir mereka menjelang musim baru Liga Premier dimula.
Pertandingan sempat imbang 1-1 pada menit ke-62. Alcaraz memberikan assis kepada rekrutan baru Saints Ben Brereton Diaz. Peluang itu memberi tuan rumah keunggulan di awal pertandingan.Lantas Taty Castellanos menyamakan kedudukan melalui gol menakjubkan.
Namun, setelah satu jam berlalu serangkaian konflik individu kedua tim pecah. Bahkan anggota tim pelatih terlibat dalam perkelahian.
Para penggemar di antara penonton terkejut ketika gelandang Lazio Danilo Cataldi bereaksi dan berusaha untuk mengatasi pemain Southampton.
Menurut Daily Mail, Cataldi mendorong Alcaraz yang menghabiskan sebagian musim lalu dengan status pinjaman di Juventus. Dan dengan terpaksa mendorong wajah Cataldi.
Alessio Romagnoli dari Lazio bereaksi dengan berusaha keras untuk mencekik leher Alcaraz. Tindakannya membuat pemain Argentina itu menjadi sangat marah.
Para pemain Lazio mulai menekan Alcaraz sebagai pembalasan dengan total lima bintang oposisi yang menggabungkan bintang Saints yang akan menjalani musim kedua di kasta tertinggi Inggris.
Anggota Soton kemudian marah untuk memberikan dukungan kepada rekan mereka. Rekaman videonya viral yang menunjukkan pukulan dilakukan di antara pemain yang bertabrakan saat ofisial pertandingan mengepung pertengkaran tersebut.
Alcaraz mengamuk dan berusaha menyerang pemain-pemain Lazio. Sedangkan rekan-rekan setimnya berusaha menahannya karena staf manajemen Southampton juga berlari ke lapangan permainan.
Peluit dan ejekan bergema di sekitar stadion saat kedua kelompok pemain terus saling mendorong. Alcaraz akhirnya mendapat kartu merah dan diperintahkan meninggalkan lapangan.
Manajer Saints Martin telah mencoba menenangkan bintangnya tetapi tidak dapat menghentikan wasit untuk memberikan mengusir Alcaraz keluar lapangan. Begitu juga Romagnoli juga dikeluarkan dari lapangan karena keterlibatannya.
Setelah pertandingan, Martin berusaha untuk mengklarifikasi apa yang terjadi selama pertandingan tersebut.
Dia menjelaskan bahwa dia senang melihat para pemainnya membela satu sama lain tetapi tidak dengan cara yang mereka lakukan.
‘Saya pikir salah satu pemain mereka dan salah satu pemain kami, Charly [Alcaraz], mereka bertengkar dan kemudian pemain mereka terlibat untuk melindungi pasangannya dan pemain kami terlibat untuk melindungi rekan mereka,” terang Martin.
“Saya menyukai kenyataan bahwa mereka saling menjaga satu sama lain, tapi itu tidak ideal untuk pertandingan ini,” imbuhnya.(maq)