edisiana.com – Chelsea berjaya di kandang Tottenham Hotspur pada dinihari tadi. Tim asuhan Mauricio Pochettino melibas mantan klubnya 4-1 dengan diwarnai dua kartu merah.
Melansir BBC,Spurs memulai duel dengan cemerlang dan pantas unggul ketika tembakan Dejan Kulsevski pada menit keenam dibelokkan oleh bek Chelsea Levi Colwill.
Lalu upaya Son Heung-min dianulir karena offside ketika tim tuan rumah berusaha memanfaatkan dominasi awal mereka.
Dalam suasana yang memanas, dua gol Chelsea dianulir, masing-masing satu gol dari Raheem Sterling dan Moises Caideco dianulir karena handball dan offside.
Namun situasi terakhir masih berujung pada gol Chelsea karena penalti diberikan atas pelanggaran kasar Romero terhadap rekan senegaranya Enzo Fernandez. Bek Spurs tersebut pantas dikeluarkan dari lapangan setelahnya.
Penandatanganan musim panas Cole Palmer mencetak gol penalti yang dihasilkan untuk menyamakan kedudukan. Spurs juga terhambat oleh cedera hamstring yang serius pada bek utama Micky van de Ven dan masalah pergelangan kaki pada James Maddison karena kedua pemain diganti sebelum jeda.
Spurs sedang berjuang melawan kerugian yang lebih besar lagi. Ketika Destiny Udogie dikeluarkan dari lapangan sepuluh menit setelah turun minum karena tekel ceroboh terhadap Sterling yang menyebabkan kartu kuning kedua dari wasit Michael Oliver.
Ange Postecoglou, yang juga menerima kartu kuning di bangku cadangan Spurs di tengah kekacauan itu.
Chelsea akhirnya mematahkan perlawanan mereka dengan 15 menit tersisa, Raheem Sterling menerobos untuk memberi umpan kepada Nicolas Jackson untuk melakukan tendangan sederhana dan menyelesaikan dengan baik.
Pertandingan masih jauh dari selesai, dan Spurs nyaris mendapatkan hasil imbang yang menakjubkan ketika penyelesaian luar biasa Eric Dier dianulir.
Lantran offside tipis dan sundulan Rodrigo Bentancur melebar setelah menaklukkan garis pertahanan Chelsea melalui tendangan bebas di menit-menit akhir.
Jackson kemudian mencetak dua gol lagi di masa tambahan waktu untuk mengamankan hat-trick di menit-menit akhir. Hal ini membuat skor menjadi jauh lebih nyaman dibandingkan malam itu bagi tim tamu.(maq)